PALEMBANG  - Lika-liku Liga 2 masih panjang. Belum ada kejelasan pelaksanaan kompetisi kelas kedua tanah air tersebut. Padahal, Liga 2 amat penting untuk sistem promosi dan degradasi kompetisi sepakbola Indonesia.

Tak terkecuali bagi Sriwijaya FC yang kini bercokol disana. Klub kebanggaan warga Sumsel itu ingin kembali ke kasta teratas kompetisi sepakbola. Namun, langkah itu tertahan dengan belum jelasnya pelaksanaan kompetisi.

Malah, Sriwijaya FC terpaksa memutus kontrak pemain. Namun, jika memang kompetisi jalan lagi. Manajemen Sriwijaya FC tentunya bersiap untuk memanggil kembali pemain agar bisa bergabung kembali ke klub.

Kepastian itu pernah diungkap Direktur Teknik (Dirtek) PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Indrayadi mengatakan. Menurut Indrayadi, pemainnya memang sudah diputus kontrak karena penghentian Liga 2.

Namun,  bisa saja mereka akan dipanggil kembali untuk memperkuat Sriwijaya FC lagi jika Liga 2 sudah jalan kembali. Karena memang tim membutuhkan pemain untuk mewujudkan mimpi kembali ke Liga 1.

Sebab, kata dia, tidak semua pemain sudah mengajukan keluar dari klub. Hanya Beny yang berposisi pada kiper sudah menyatakan keluar lewat surat resmi. Nah yang lainnya belum mengajukan keluar.

"Itu artinya status para pemain tersebut masih free. Sriwijaya FC bisa saja melakukan  negosiasi ulang. Jika mereka mau memperkuat Sriwijaya FC lagi, tentunya akan kami terima," pungkas Indrayadi. (tin/rip)