Dirut PLN Dinobatkan Jadi Executive of The Year Tingkat Asia
PENGHARGAAN : Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menunjukkan penghargaan Executive of The Year sektor energi dalam ajang The Asian Management Excellence Awards 2024. Foto : IST--
“Dulu, proses bisnis PLN sangat kompleks, berbelit, terfragmentasi dan dilakukan secara parsial. Sistem lama ini membuat proses bisnis lambat, tak tercatat dengan baik dan tidak memiliki ukuran yang pasti. Kami melakukan transformasi dengan basis digitalisasi,” ujar Darmawan.
Digitalisasi dilakukan di seluruh proses bisnis, mulai dari sistem perencanaan, pengadaan, pembangkitan, transmisi, distribusi, control system, layanan pelanggan, hingga pengelolaan keuangan perusahaan.
“Kami telah membangun sistem ketenagalistrikan yang aman dan andal, sehingga menjamin keberlanjutan finansial yang kuat. Transformasi ini juga menjadikan pelayanan PLN lebih responsif, memuaskan, dan berkeadilan,” katanya.
PLN juga dinilai banyak memiliki terobosan inisiatif transisi energi dalam menghadapi isu pemanasan bumi. PLN berhasil menyusun Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang terhijau dalam sejarah Indonesia.
BACA JUGA:PLN Jadikan Tiang Listrik SPKLU
“Kalau business as usual, emisi gas rumah kaca dari sektor energi akan meningkat menjadi 1 miliar ton di tahun 2060. Namun dengan peta jalan yang telah disusun dan upaya yang kami lakukan, kami optimis Net Zero Emissions akan tercapai tahun 2060,” kata Darmawan.
Di sisi lain, Darmawan juga menggarap serius pengelolaan komunikasi korporat dan membuka jalur komunikasi yang baik untuk menjembatani informasi perusahaan kepada publik.
“Dulu komunikasi korporat kami tidak terstruktur, pasif, dan kurang responsif dalam menanggapi berbagai isu. Kami lakukan transformasi untuk lebih mendekatkan diri di tengah masyarakat. Kini kita bisa melihat komunikasi yang dilakukan menjadi akurat, powerful dan efektif,” jelasnya.
Sepanjang 2023, komunikasi korporat PLN secara konsisten mengelola informasi dan publikasi yang mampu menjangkau khalayak luas, bukan hanya di tingkat nasional tetapi juga cakupan global, yang menghasilkan lebih dari 174 ribu pemberitaan di lebih dari 4,5 ribu media.
Bahkan berdasarkan hasil survei Nasional, isu transisi energi yang disampaikan PLN dipahami oleh 45% publik. Dari 45% publik yang tahu tentang program PLN dalam mewujudkan transisi energi, 86% merasa sangat/cukup yakin PLN mampu menjalankan program transisi energi. Ini menunjukkan keberhasilan strategi komunikasi dan pengelolaan saluran komunikasi yang baik, sehingga sebagian besar publik yakin bahwa PLN mampu menjalankan program transisi energi. (fad)