Xavi Hernandez Mundur dari Posisi Pelatih Barcelona Setelah Rentetan Hasil Buruk

Xavi Hernandez Mundur dari Posisi Pelatih Barcelona Setelah Rentetan Hasil Buruk-Foto: Instagram Xavi Hernandez-

BARCELONA, SUMATERAEKSPRES.ID -  Xavi Hernandez mengumumkan keputusannya untuk mundur dari posisinya sebagai pelatih Barcelona setelah timnya menelan kekalahan dramatis di kandang sendiri dengan skor 3:5 dari Villarreal pada pekan ke-21 Liga Spanyol.

Pengumuman resmi tersebut menjadikan musim ini sebagai musim terakhirnya memimpin Blaugrana hingga 30 Juni 2024 mendatang.

Bergabung dengan Barcelona pada November 2021, Xavi, yang berusia 44 tahun, tidak mampu membawa klub ini meraih prestasi yang diharapkan.

Meski begitu, jejak karirnya sebagai pemain dan pelatih telah menorehkan prestasi gemilang, seperti yang akan diulas berikut ini.

BACA JUGA:Waduh Barca, Rentang 10 Hari Tersingkir 2 Kali

BACA JUGA:Barca-Chelsea Ingin Messinho, Ini Harganya!

Prestasi Sebagai Pemain

Xavi Hernandez, yang pada masa bermainnya berposisi sebagai gelandang, telah memberikan kontribusi besar untuk sepakbola Spanyol.

Bersama timnas, ia berhasil membawa Spanyol meraih gelar juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Piala Dunia U-20 (1999) di Nigeria, serta dua kali menjadi juara Piala Eropa pada tahun 2008 di Austria-Swiss dan 2012 di Polandia-Ukraina.

Di klub, khususnya bersama Barcelona, Xavi telah mengoleksi 25 trofi bergengsi.

BACA JUGA:Barca Bongkar Soliditas Pertahanan Las Palmas

BACA JUGA: Wow, Barca Imingi Greewood Kontrak Rp 716 Miliar Plus Jersey 10 Milik Messi

Prestasinya meliputi delapan kali juara La Liga Spanyol, tiga kali Piala Copa del Rey, enam kali Supercopa de Espana, empat kali juara Liga Champions UEFA, dua kali juara UEFA Super Cup, dan dua kali meraih Piala FIFA Club World Cup.

Puncak dari kariernya sebagai pemain adalah saat ia juga memberikan kontribusi positif untuk Al-Sadd di Qatar dengan memenangkan dua trofi, yakni Liga Qatar dan Piala Qatar.

Prestasi Sebagai Pelatih

Karir pelatih Xavi dimulai di Al-Sadd, klub terakhirnya sebagai pemain, dari 2019 hingga akhir 2021. Selama masa tersebut, ia mengantarkan klub meraih tujuh trofi, termasuk Qatar Cup dan Emir of Qatar Cup.

Prestasinya sebagai pelatih melanjutkan ke Barcelona sejak November 2021. Meskipun singkat, Xavi berhasil menyumbangkan dua trofi untuk Blaugrana, yakni LaLiga 2022/2023 dan Piala Super Spanyol 2022/2023.

Meski meninggalkan Barcelona dengan hasil yang kurang memuaskan, Xavi Hernandez tetap menjadi salah satu tokoh penting dalam dunia sepakbola Spanyol, baik sebagai pemain maupun pelatih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan