Bingung Cari Kampus Terbaik, Sekolah Ikatan Kedinasan Bisa Jadi Solusi
Ilustrasi artikel Bingung Cari Kampus Terbaik, Sekolah Ikatan Kedinasan Bisa Jadi Solusi . Foto: Neni/sumateraekspres.id--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Cari kampus terbaik? Kamu harus tahu jika penerimaan mahasiswa baru tahun 2024 dilakukan melalui sejumlah tahapan, yakni jalur prestasi dan tertulis.
Jalur tertulis sendiri dibagi menjadi beberapa sesuai dengan perguruan tinggi (PT). Namun biasanya, kampus akan mengadakan tes berbasis komputer melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Test (SNBT) dan Mandiri.
Buat kamu yang sedang bingung cari rekomendasi kampus terbaik, mungkin sekolah ikatan dinas bisa menjadi salah satu pilihan yang bisa dipertimbangkan.
Sekolah ikatan dinas punya keuntungan setelah lulus bisa langsung bekerja di kementerian atau badan menaungi. Bahkan kamu bisa langsung menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) setelah selesai studi.
BACA JUGA:Sekolah Mulai Pemetaan untuk SNPMB, Ikut Tes Seleksi PTN Harus Punya Akun
BACA JUGA:PTN Ini Tidak Ingin Jadi Pilihan Kedua Pada SNBP, Mitos atau Fakta?
Dalam pendaftaran sekolah kedinasan, salah satunya Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Barombong, Politeknik pelayaran (Potekpel) Sulawesi Utara, Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten, Politeknik Ilmu
Pemasyarakatan(Poltekip), Politeknik Pelayaran (Poltekpel) sorong, Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh, Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumatera Barat, Politeknik Imigrasi (Poltekim) Formasi Papua Barat, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), Politeknik Imigrasi (Poltekim) Formasi Papua
Wakil Rektor satu Universitas Sriwijaya (Unsri) Prof. Ir. Zainuddin Nawawi, Ph.D mengatakan, SNBP dan SNBT sepenuhnya dipersiapkan oleh Tim SNPMB, sedangkan jalur Seleksi Mandiri dikelola sepenuhnya oleh PTN masing-masing.
"Khusus jalur SNBP dan SNBT sepenuhnya dilakukan pusat, sementara jalur mandiri dikelola oleh PTN masing-masing,"jelasnya.
BACA JUGA:Mengenal 5 Jalur Masuk PTN 2024, Persiapkan Dari Sekarang!
BACA JUGA:21 PTN BH Dapat Suntikan Dana Rp 1,9 Triliun. Disalurkan Dalam 2 Skema. Apa Saja?
Ia mengatakan, sistem seleksi nasional untuk masuk PTN ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaannya, ada pada ujian dan seleksinya.
"Pada jalur prestasi mengandalkan prestasi siswa selama mengikuti pendidikan tingkat atas SMA, SMK, MA. Jika selama ini prestasi diserahkan kepada masing-masing perguruan tinggi untuk membuat kriteria dan melakukan penyaringan."
"Maka pada 2023 kriterianya diseragamkan dengan dibuat suatu acuan bersama sehingga ada kesetaraan jalur masuk prestasi SNBP,"jelasnya
Ia mengatakan, bagi calon mahasiswa yang hendak mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), harus memenuhi beberapa ketentuan seperti, memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
Siswa memiliki NISN dan terdaftar di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Kemudian siswa memiliki nilai rapor semester satu sampai dengan lima yang telah diisikan di PDSS. Siswa yang memilih program studi seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
Sementara, untuk bisa menjadi peserta Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Calon peserta memiliki akun SNPMB. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Siswa SMA/MA/SMK sederajat calon lulusan 2024 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas XII atau peserta didik Paket C pada 2023 dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2024.
Surat Keterangan Siswa dilengkapi dengan foto berwarna terbaru, stempel/cap sekolah, dan tanda tangan Kepala Sekolah.
"Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat pada 2022-2023 atau lulusan Paket C pada 2022-2022 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2024. Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan,"urainya.
Jadwal Lengkap Pelaksanaan SNBP dan SNBT 2024