Tunda Euforia, Jaga Fokus
KAWAL: Striker Sriwijaya FC, Chencho Gyeltshen dikawal ketat bek Sada Sumut FC, Rahma Nico.-Foto: BUDIMAN/SUMEKS -
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Asa Sriwijaya FC untuk tetap berada di trek Liga 2 musim depan masih terjaga. Sebab, tim berjuluk Laskar Wong Kito kembali raup 3 poin. Persisnya usai menghajar tim tamu Sada Sumut FC dengan skor 3-1 pada laga ketiga grup A playoff degradasi Liga 2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Selasa, 16 Januari 2024.
Pada laga ini, Sriwijaya FC yang dipoles Hendri Susilo leading dulu 2 gol di babak kedua. Masing-masing dicetak Tomi Kurniawan menit ke-46 dan Chencho Gyelthsen menit ke-59. Namun, dibalas oleh gol striker Sada Sumut FC Alexander Rakic menit ke-65. Sriwijaya FC menunjukkan dominasinya usai Ali Koroy mencetak gol di injury time (90+1).
Skor 3-1 untuk kemenangan Sriwijaya FC tidak berubah hingga peluit panjang ditiup wasit Thoriq Al Katiri. Hasil ini menempatkan Sriwijaya FC di puncak klasemen sementara dengan torehan 5 poin, menggeser posisi PSKC Cimahi yang bertengger di posisi runner up (4 poin).
BACA JUGA:Langkah Mulai Berat, SFC Potensi ke Zona Play Off Degradasi
Hendri Susilo mengapresiasi kerja keras anak-anak asuhnya yang bermain ngotot. “Ada semangat yang menggebu untuk menang. Saya menghargai itu,” ujar Hendri saat post match conference.
Selama pertandingan, lanjut pelatih asal Padang, kolaborasi yang dibangun cukup baik, meski ada beberapa kesalahan. “Terus kami evaluasi apa yang menjadi kekurangan,” lanjutnya.
Nah, tak ada euforia, sebab memang bukan masanya untuk euforia. Toh, fokus tin hanya agar bisa bertahan di Liga 2. “Jadi, harus terus konsisten (menang),” pungkasnya. Masih ada 3 laga tersisa yang harus dilakoni Sriwijaya FC. Terdekat akan gantian bertamu ke markas Sada Sumut FC di Stadion Baharuddin Siregar, Minggu, 21 Januari 2024.
Pelatih Sada Sumut FC Muhammad Yusuf Prasetyo tentu saja kecewa. Sebab, ini menjadi kekalahan ketiga. “Peluang kami untuk bertahan semakin tipis karena masih menyisahkan tiga laga lagi,” ujar Yoyok-sapaan akrab sang pelatih asal Tangerang. (vis/nan)