Gudang Miracle Cafe and Resto Kebakaran, Pemilik Merugi Hingga Rp1 Miliar, Apa Penyebabnya?

Reporter: Dudun |

Editor: Rian Sumeks |

Rabu , 10 Jan 2024 - 10:25

Kebakaran terjadi sekitar pada 10 Januari 2024, pukul 07.00 WIB di gudang Miracle Cafe and Resto yang terletak di jalan Residen Abdul Rozak RT.22 kecamatan Ilir Timur 1 Palembang. Foto: Evan Zumarli/sumateraekspres.id--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kebakaran terjadi sekitar pada 10 Januari 2024, pukul 07.00 WIB di gudang Miracle Cafe and Resto yang terletak di jalan Residen Abdul Rozak RT.22 kecamatan Ilir Timur 1 Palembang.

Pemilik, Heru Satria Prakasya (40), warga jalan Jayakarta RT.29 RW.05, Seduduk Putih Palembang mengalami kerugian besar akibat insiden ini.

Api yang berkobar berhasil dipadamkan oleh warga sekitar pada pukul 08.00 WIB, dengan bantuan 6 unit pemadam kebakaran dari PBK

Motor vario milik Heru dan alat pelaminan yang tengah biasa disewaka untuk suatu acara turut menjadi korban dalam kebakaran ini.

Properti dekoratif yang menjadi bagian integral dari Miracle Cafe and Resto ikut musnah dalam peristiwa ini, menyebabkan kerugian mencapai 1 miliar rupiah.

Yang lebih mencemaskan, properti tersebut tidak diasuransikan, meninggalkan pemilik dengan beban finansial yang berat.

Penyebab kebakaran diduga berasal dari konsleting listrik, namun, Kapolsek IT 2 Kompol Desy, menegaskan bahwa pihak kepolisian masih akan mendalami penyebab pasti kejadian ini.

Upaya penyelidikan akan dilakukan untuk mengungkap fakta lebih lanjut.

Dalam upaya pemadaman, Herman, seorang warga setempat yang tinggal di sebelah Miracle Cafe and Resto, turut serta membantu memadamkan api.

Herman memberikan saran kepada warga sekitar, bahwa jika terjadi kebakaran, sebaiknya membawa ember berisi air untuk membantu proses pemadaman sejak dini.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi warga setempat dan pihak berwenang. Miracle Cafe and Resto, yang sebelumnya menjadi pusat kegiatan sosial dan kuliner, kini harus menghadapi tantangan pemulihan yang tidak ringan. Sementara penyelidikan lebih lanjut tetap dilakukan. (Iol)

gudang miracle cafe and resto kebakaran, pemilik merugi hingga rp1 miliar, apa penyebabnya?                            palembang, sumateraekspres.id - kebakaran terjadi sekitar pada 10 januari 2024, pukul 07.00 wib di gudang miracle cafe and resto yang terletak di jalan residen abdul rozak rt.22 kecamatan ilir timur 1 palembang.
pemilik, heru satria prakasya (40), warga jalan jayakarta rt.29 rw.05, seduduk putih palembang mengalami kerugian besar akibat insiden ini.
api yang berkobar berhasil dipadamkan oleh warga sekitar pada pukul 08.00 wib, dengan bantuan 6 unit pemadam kebakaran dari pbk
motor vario milik heru dan alat pelaminan yang tengah biasa disewaka untuk suatu acara turut menjadi korban dalam kebakaran ini.
baca juga:antisipati kebakaran di malam tahun baru, ratusan petasan diamankan polisi
baca juga:kebakaran bengkel hanguskan 1 mobil, 1 motor, ini penyebabnya
properti dekoratif yang menjadi bagian integral dari miracle cafe and resto ikut musnah dalam peristiwa ini, menyebabkan kerugian mencapai 1 miliar rupiah.
yang lebih mencemaskan, properti tersebut tidak diasuransikan, meninggalkan pemilik dengan beban finansial yang berat.
penyebab kebakaran diduga berasal dari konsleting listrik, namun, kapolsek it 2 kompol desy, menegaskan bahwa pihak kepolisian masih akan mendalami penyebab pasti kejadian ini.
upaya penyelidikan akan dilakukan untuk mengungkap fakta lebih lanjut.
baca juga:terungkap! praktik penimbunan bbm ilegal di jakabaring berujung kebakaran
dalam upaya pemadaman, herman, seorang warga setempat yang tinggal di sebelah miracle cafe and resto, turut serta membantu memadamkan api.
herman memberikan saran kepada warga sekitar, bahwa jika terjadi kebakaran, sebaiknya membawa ember berisi air untuk membantu proses pemadaman sejak dini.
kejadian ini menjadi perhatian serius bagi warga setempat dan pihak berwenang. miracle cafe and resto, yang sebelumnya menjadi pusat kegiatan sosial dan kuliner, kini harus menghadapi tantangan pemulihan yang tidak ringan. sementara penyelidikan lebih lanjut tetap dilakukan. (iol)

Tag

Share