Bangun SPALDT Hingga Flyober Simpang Sekip, Ini Dia Kegiatan Infrastruktur Lain di Palembang

SUMATERAEKSPRES.ID -Dalam mendukung visi kota palembang, beberapa kegiatan telah dilakukan pada tahun 2023 diantaranya :  

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT) Sei Selayur melalui program PCSP (Palembang City Sewerage Project) dimana sistem pengelolaan air limbah domestik terpusat sangat penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan terutama untuk masyarakat Kota Palembang. Proyek ini telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Ir. Joko Widodo pada 28 Oktober 2023.

Pengurangan Titik Kemacetan (Pembangunan Flyover Simpang Sekip)

Flyover Sekip Ujung dibangun sejak Juni 2022 untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di ruas Jalan Basuki Rahmad - Jalan R. Sukamto dan ruas Jalan Amphibi-Jalan Angkatan 66, Kota Palembang, Flyover ini ditargetkan bisa digunakan pada April 2024.

Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah

Beberapa kegiatan yang dilakukan Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah adalah Koordinasi dengan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Perangkat Daerah Teknis Pelaksana Kegiatan terkait Perencanaan dibidang Sanitasi, Air Bersih, Penataan Kawasan Kumuh dan Persampahan misalnya dalam proses pembuatan surat minat, penganggaran pembebasan lahan dan lainnya.

BACA JUGA:Kota Palembang Raih 10 Besar Kota Terinovatif se- Indonesia

BACA JUGA:Anggota DPRD Palembang Sampaikan Hasil Reses

Bidang ini juga melaksanakan kegiatan sosialisasi Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) yang merupakan program digagas untuk mewujudkan data-data yang lebih valid dimulai dari ujung tombak di sektor Pemerintahan yaitu Tingkat Kelurahan dan juga melaksanakan Sosialisasi Kegiatan Siskurtanas (Sistem Pengukuran Ketahanan Nasional) yang merupakan merupakan model pelayanan informasi dalam upaya mewujudkan target akselerasi pembangunan nasional serta meningkatkan kondisi ketahanan nasional. Sistem informasi yang dibangun oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) itu memerlukan dukungan dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Bappeda Litbang bekerjasama dengan Bank Sampah Kenanga juga memiliki “Gerakan Menabung Sampah” yang dilaunching pada 16 Februari 2023 yang memberikan kontribusi menjaga lingkungan sekitar, menuju Palembang kota bersih, sehat dan berwawasan lingkungan. Dari kegiatan ini, hingga Desember 2023 setidaknya ada lebih dari 1400 kg sampah yang tidak masuk ke TPA.

Kegiatan ini mengurangi pencemaran lingkungan dan sebagai upaya pelestarian lingkungan serta meningkatkan circular economy masyarakat sekitar. Selain tiga kegiatan  diatas, Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah melakukan kajian - kajian terkait penanganan kawasan kumuh, persampahan, penanganan banjir dan transportasi yang diharapkan dapat membantu Kota Palembang menangani permasalahan permasalan yang di hadapi. (*).