https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Tak Rasakan Pedasnya Harga Cabai

TINJAU: Priyo, penyuluh pertanian saat meninjau kebun warga di Desa Lubuk Seberuk yang menanam tanaman tomat dan cabai. FOTO: NISA/SUMEKS--

KAYUAGUNG - Program Bantuan Gerakan Sumsel Pangan Mandiri (GSMP) yang ada di Desa Lubuk Seberuk untuk 20 RTM saat ini  masih tersisa warga yang menanam sayuran saja di pekarangan rumah.

‘’Untuk bantuan berupa bibit ikan, ayam dan sayuran untuk ikan dan ayam sudah tak ada lagi. Sudah lama taka da lagi yang memelihara ikan dan ayam,’’ ujar Priyo. petugas Penyuluh Pertanian Desa Lubuk Seberuk.

Dikatakan, berkurangnya bantuan ini karena  ada bantuan ayam yang mati. Lalu ada juga yang sudah dikonsumsi sendiri.  ‘’Tinggal lagi beberapa RTM yang masih menanam sayuran seperti, kangkung, cabai, tomat. Itu yang terlihat,’’ ujarnya. 

Saat harga cabai sedang pedas-pedasnya, lanjut Priyo, bagi warga yang menanam cabai di halaman rumanya merupakan berkah tersendiri. Mereka tak merasakan pedasnya harga cabai di pasaran. ‘’Karena saat mereka butuh cabai untuk memasak, mereka bisa memetik sendiri di pekarangan,"imbuhnya.

Dikatakannya, tak  banyak yang masih memanfaatkan pekarangan rumah ini untuk sayura. ‘’Mereka banyak sudah turun ke  sawah menanam padi sekarang masuk musim tanam,’’ katanya.

Kondisi ini tentu disayangkan. ‘’Padahal mereka menanam sayuran di pekarangan tidak memerlukan  modal besar. Asal rajin di rawat pastinya bisa untuk konsumsi sendiri,’’ katanya.

Dikatakannya, seharusnya mereka bisa kembali menanam sayuran tersebut. ‘’Karena program GSMP ini untuk menjadikan masyarakat mandiri dari sisi ekonomi,’’ ujarnya. (uni)

 

Tag
Share