Komitmen Wujudkan Pemilu Aman dan Damai
SEPAKAT: Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni bersama unsur terkait sepakat untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai pada acara Deklarasi Pemilu Damai di Asrama Haji Sumsel, Jumat (8/12).-Foto: kemas/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Provinsi Sumsel yang dikenal sebagai daerah zero conflict perlu terus dijaga dan dipertahankan. Penegasan ini disampaikan Pj Gubernur Sumsel Dr Agus Fatoni MSi saat menghadiri kegiatan Deklarasi Pemilu Damai di Asrama Haji Sumsel, Jum'at (8/12).
“Kegiatan Deklarasi Pemilu Damai ini sebagai wujud tekad kita bersama sekaligus harapan masyarakat akan penyelenggaraan pemilu yang aman dan damai di wilayah Sumatera Selatan,” ujar Agus Fatoni.
Dikatakannya, perlu penyamaan persepsi dan tekad bersama serta bersungguh-sungguh untuk dapat mewujudkan pelaksanaan pemilu yang aman dan damai. Dengan menghindari penyebaran berita-berita hoax, adu domba, hadir, fitnah dan kedengkian yang mengarah pada terjadinya perpecahan dan disintegrasi bangsa.
“Tanamkan di lingkungan kita masing-masing sikap dan ajakan agar mewujudkan pemilu yang aman dan damai. Termasuk juga untuk aparatur negara baik TNI, Polri maupun ASN haruslah netral. Hanya bedanya ASN mempunyai hak memilih sementara TNI dan Polri tidak,” pintanya.
Senada disampaikan Pangdam II/Sriwijaya, Mayjend TNI Yanuar Adil yang menyatakan institusi TNI mendukung penuh penyelenggaraan pemilu yang aman dan damai tersebut. "Laporkan apabila ada oknum prajurit TNI yang tidak netral karena TNI tidak berpolitik praktis. Jika terbukti akan kita berikan sanksi," tegasnya. (kms)