BSB Mulai Jual Surat Berharga Negara, Margin Return Capai 6 Persen

--

PALEMBANG - Bank SumselBabel memperkenalkan produk layanan investasi terbaru Surat Berharga Negara (SBN) Ritel. Produk  investasi yang diterbitkan oleh Pemerintah ini bisa didaftarkan dan dipesan oleh para nasabah. Direktur Utama Bank Sumsel Babel (BSB), Achmad Syamsudin mengatakan BSB membuka peluang investasi jual beli SBN. 

Ada potensi senilai Rp300 miliar dan BSB turut melakukan penjualan. "Jadi sekarang sudah resmi, kalau mau beli SBN bisa melalui BSB," katanya. Dikatakan, selain mengambil peluang, pihaknya juga membantu negara memasarkan produk ini. Apalagi SBN rate cukup bagus bagi investor sebesar 6 persen lebih. 

"Dengan begitu pilihan investasi di BSB pun sangat banyak. Produk investasi sekarang tak hanya deposito, tetapi ada SBN dimana SBN ini memiliki return yang lebih tinggi mencapai 6 persen," tegasnya. Syamsuddin memastikan SBN ini pun aman untuk dimiliki, minim risiko, mudah, terjangkau dan menguntungkan. "SBN ini dijamin oleh negara dan melalui produk investasi ini, masyarakat Indonesia dapat berpartisipasi dalam pembiayaan dan pembangunan oleh Pemerintah," katanya 

Pihaknya ingin memberikan literasi kepada nasabah dan masyarakat umum bahwa ada pilihan serta alternatif lain investasi. "Ada banyak investasi termasuk membeli tanah atau hal lain, tapi SBN ini margin-nya cukup besar dan bisa jadi pilihan,” ungkap dia. 

SBN Ritel memiliki beberapa jenis, seperti Obligasi Ritel Indonesia (ORI) merupakan obligasi negara yang dapat diperdagangkan oleh investor ritel. "Negara menerbitkan ORI dengan tujuan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk secara langsung memiliki serta memperdagangkan secara aktif," katanya.

Dikatakan, kupon ORI bersifat tetap dan dibayar setiap bulan. ORI bisa diperjualbelikan di pasar sekunder sehingga masyarakat atau investor yang membelinya tidak harus memegang ORI hingga jatuh tempo, tetapi bisa menjualnya di pasar.

Savings Bond Ritel (SBR) bisa dibeli selama penawaran dan dapat disimpan hingga waktu jatuh tempo, kecuali jika investor memilih menggunakan fasilitas early redemption atau pencairan lebih awal. Masa pencairan ini setelah satu tahun berinvestasi. Imbalan atas kepemilikan SBR ditetapkan mengambang dengan batas minimal atau floating with floor.

Sementara Sukuk Ritel (SR) ini mirip dengan ORI, akan tetapi Sukuk Ritel berbasis syariah. Kupon SR ini bersifat tetap dan juga dibayar tiap bulan. Sukuk Ritel dijual kepada investor melalui agen penjualan. Di mana investor bisa memperjualbelikan di pasar sekunder sehingga masyarakat atau investor yang membelinya tidak harus memegang SR hingga jatuh tempo, tetapi bisa menjualnya di pasar.

Sukuk Tabungan (ST) mirip dengan SBR tetapi berbasis syariah. Sukuk Tabungan juga dijual kepada investor melalui agen penjualan dengan minimal pembelian Rp1 juta.  Kupon Sukuk Tabungan biasanya floating with floor dan juga dibayarkan setiap bulan. Sukuk Tabungan tidak bisa diperdagangkan, akan tetapi mempunyai fasilitas early redemption. 

Nasabah bisa daftar atau registrasi sebelum memulai produk investasi ini melalui SBN ritel online milik perusahaan efek yang bekerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung atau Bank Sumsel Babel.

Alur pendaftaran dimulai dari memasukkan NIK sebagaimana tercantum pada e-KTP, nomor handphone, email yang masih aktif dan mengunduh foto e- KTP. Setelah itu nasabah memasukkan kode OTP yang dikirimkan ke nomor handphone nasabah dan melengkapi data pribadi yang diperlukan.

Selain itu, nasabah memastikan data yang dimasukkan benar dan valid sehingga PIC pada Divisi Tresuri dan Perbankan Internasional akan melakukan verifikasi data nasabah yang mendaftar melalui sistem aplikasi CMS untuk mengecek validitas dan kebenaran data KTP, nomor rekening, nama nasabah. 

Khusus untuk cabang/capem syariah verifikasi data akan dilakukan oleh PIC di Divisi Usaha Syariah, apabila data berhasil terverifikasi dan pendaftaran berhasil, maka SID (Single Investor Identification) dan SRE (Surat Rekening Efek) secara otomatis telah terbentuk dan nasabah akan menerima email konfirmasi yang berisi username dan password untuk digunakan pada saat login pertama kali. (yun/fad)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan