https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Rakerda MUI Sumsel, Pj Gubernur: Ulama Harus Jadi Pemimpin Moral dan Spiritual

Rakerda MUI Provinsi Sumsel yang turut dihadiri oleh Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni di hotel Grand Duta, Minggu (19/11) pagi. Foto : Ibnu Holdun/Sumateraekspres.id--

BACA JUGA:Urine Positif Amphetamine, Dua Karyawan Kafe Terjaring Razia

“Kita punya pengalamam untuk menjaga tetap kondusif tidak ada konflik dan membuat daerah kita toleran. Antar smua umat beragama suku agama  kelompok Masyarakat di Sumsel,” jelasnya.

Terpisah, Ketua MUI Sumsel, Prof Aflatun Muchtar mengatakan, kehadiran MUI di berbagai wilayah di Indonesia untuk memberi ketenangan dan menyejukkan umat. Termasuk dalam menghadapi tahun politik 2024 mendatang. 

"Kita ajak mengajak seluruh pengurus MUI di 17 Kabupaten/Kota di Sumsel, untuk memberi ketenangan, kedamaian dan menyejukkan kepada masyatakat," ujarnya.

Kerukunan internal pada masing-masing agama harus dibina. Setelah internal, berikutnya menjaga kerukunan antar umat beragama. Berikutnya antar umat beragama dengan pemerintah. 

BACA JUGA:Berhenti Kerja? Begini Cara Cairkan Dana BPJS Ketenagakerjaan, Gampang dan Anti Ribet!

"Ini yang akan kita sampaikan, maka Insya Allah zero conflict akan terwujud, Pemilu akan damai dan menghasilkan hasil yang baik," jelasnya.

Dirinya juga tidak mengelak akan adanya gesekan-gesekan yang terjadi di tengah masyarakat baik secara kelompok, partai, suku dan sebagainya.

"Disinilah peran, tokoh agama, tokoh masyarakat, khususnya MUI harus memberi penjelasan dan keterangan yang sifatnya pembinaan agar mereka tidak tersulut emosionanlya dan ini harus dilakukan bersama,” demikian Aflatun. (iol)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan