Latih Pemuda Tani Gunakan Alsintan

Reporter: Khairunnisa |

Editor: Dede Sumeks |

Kamis , 16 Nov 2023 - 20:29

PERTANIAN Bupati Ogan Ilir Panca mencoba peralatan pertanian sebelum diserahkan kepada koptan, kemarin.-foto : andika/sumeks-

KAYUAGUNG - Untuk melibatkan para pemuda menjadi milenial, Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura OKI akan menggelar pelatihan cara menggunakan alat pertanian modern dan bengkel. Sebelumnya juga sudah dilantik ketua pemuda tani di tiap kecamatan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura OKI, Sahrul MSi mengatakan, mereka yang akan diberi bekal yakni para pemuda yang selama ini belum mengenal alat pertanian modern.

‘’Agar mereka tahu, paham dan tidak gagap teknologi (gaptek),’’ ujarnya.

Hal ini dilakukan, lanjutnya, agar jangan sampai pemuda tidak bergerak. Mereka bisa terlibat dalam apa saja terkait masalah pertanian.

‘’Agar mereka bisa membantu meningkatkan pendapatn dan kesejahteraan petani, bukan hanya lahan dan sawah tapi juga bisa menanam tanaman hortikultura. Jangan sampai ada sejengkal tanah tidak diolah oleh para pemuda,’’ jelasnya.

Dikatakannya, saat ini sudah dilakukan pengolahan lahan. Untuk itu, sarana dan prasarana pendukung harus disiapkan. Seperti pompa air untuk mengaliri sawah.

Lalu, alat pertanian modern. ‘’Jika tak menggunakan alat tersebut tidak bisa petani melakukan tiga kali tanam dalam setahun,’’ katanya.

Kepala Desa Tanjung Beringin, Suparman Bustan mengaku, untuk desanya memiliki peralatan dua unit combine dan lainnya.

Mengingat luasnya lahan persawahan di sini idealnya combine itu ada empat unit. ‘’Semoga saja nanti ada bantuan tambahan peralatan pertanian," tandasnya. (uni/)

latih pemuda tani gunakan alsintan                             kayuagung - untuk melibatkan para pemuda menjadi milenial,   dinas ketahanan pangan tanaman pangan dan hortikultura oki akan menggelar pelatihan cara menggunakan alat pertanian modern dan bengkel.  sebelumnya juga sudah dilantik ketua pemuda tani di tiap kecamatan. 
kepala dinas ketahanan pangan tanaman pangan dan hortikultura oki, sahrul msi mengatakan, mereka yang akan diberi bekal yakni para pemuda yang selama ini belum mengenal alat pertanian modern.
‘’agar mereka tahu, paham dan tidak gagap teknologi (gaptek),’’ ujarnya. 
hal ini dilakukan, lanjutnya, agar  jangan sampai pemuda tidak bergerak. mereka bisa terlibat dalam apa saja terkait masalah pertanian.
‘’agar mereka bisa membantu  meningkatkan  pendapatn dan kesejahteraan petani, bukan hanya lahan dan sawah tapi juga bisa menanam tanaman hortikultura. jangan sampai ada sejengkal tanah tidak diolah oleh para pemuda,’’ jelasnya.
dikatakannya, saat ini sudah dilakukan pengolahan lahan. untuk itu, sarana dan prasarana pendukung  harus disiapkan. seperti  pompa air  untuk mengaliri sawah.
lalu, alat pertanian modern. ‘’jika tak menggunakan alat tersebut tidak bisa petani melakukan tiga kali tanam dalam setahun,’’ katanya.
kepala desa tanjung beringin, suparman bustan mengaku, untuk desanya memiliki peralatan dua unit combine dan lainnya.
mengingat luasnya lahan persawahan di sini idealnya combine itu ada empat unit. ‘’semoga saja nanti ada bantuan tambahan peralatan pertanian," tandasnya. (uni/)

Tag

Share