https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Tak Ingat Berapa Kali Bacok Korban, Salmon Mengaku Sakit Hati Diolok-olok

DIAMANKAN: Polisi mengamankan penjaga pos perusahaan sawit PT GAL Muba yang telah menghabisi nyawa rekan sejawatnya.-foto : kemas/sumeks-

PALEMBANG – Tak terima sering diolok-olok, seorang penjaga pos perusahaan sawit PT Global Alam Lestari (GAL) Kecamatan Bayung Lencir, Musi Banyuasin (Muba) gelap mata. Dia menghabisi nyawa rekan sejawatnya. 

Tersangka, Salmon (31). Sedangkan korbannya, Lambok Pandiangan (25).  "Saya kesal pada saat saya pakai masker dia tanya mana muka kau seraya hendak mencolok mata saya. Itu terjadi beberapa hari yang lalu. Sudah sering dia begitu, tapi selama ini saya diamkan,” bebernya dihadapan penyidik Unit 2 Subdit IV Kamneg Dit Intelkam Polda Sumsel, kemarin (12/11).

Sampai kemudian emosinya memuncak, Sabtu (11/11) pagi, pukul 05.30 WIB. “Saya kapak (tikam) dia dengan parang berkali-kali. Tidak ingat berapa kali, sampai dia meninggal. Setelah itu saya lari," aku tersangka.

Kejadian berdarah tersebut di depan Pos Security PT GAL Burung Dusun Pancuran Desa Muara Merang Kecamatan Bayung Lencir, Muba. Tersangka lalu kabur ke kampung halamannya di Desa Santapan Barat, Kecamatan Kandis, Ogan Ilir (OI). 

Ia lalu cerita kepada kerabatnya telah membunuh orang. Setelah dinasihati oleh Kades setempat, akhirnya tersangka kemarin pagi menyerahkan diri ke Unit 2 Subdit IV Kamneg Dit Intelkam Polda Sumsel. “Untuk penyidikan lebih lanjut kita limpahkan tersangka ke Reskrim Polsek Bayung Lencir,” jelas Direktur Dit Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol Iskandar F Sutisna SIK MSi melalui Kasubdit IV Kamneg, AKBP Alex Ramdan SE didampingi Kanit 2 Kompol Handryanto SH.

Kades Santapan Barat, Helly Surahman mengaku pihaknya mendampingi tersangka menyerahkan diri atas permintaan keluarganya. "Dia ini sebelumnya pernah kerja di Bangka. Setelah itu sakit ingatannya agak terganggu. Karena kendala biaya berobat, cuma ke orang pintar bukan ke dokter, memang orangnya pendiam dan selalu menyendiri," ungkap Helly, kemarin. 

Helly mengaku sebelumnya tersangka Salmon memilik istri dan seorang anak.Tapi sudah sejak beberapa tahun lalu mereka bercerai dan anak semata wayangnya dititipkan untuk diasuh oleh keluarga Salmon di Desa Santapan Barat.(kms)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan