Tujuh Tiang Listrik Patah di Atas Bukit, Empat Tim PLN Berjibaku Perbaiki Jaringan Listrik
Empat Tim PLN Berjibaku Perbaiki Jaringan Listrik. Foto : IST--
MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Wilayah MLM diguncang oleh gangguan serius pada jaringan listriknya, ketika tujuh tiang listrik patah dan sejumlah gardu listrik meledak.
Hal itu mengakibatkan aliran listrik terganggu di wilayah Mura dan Muratara. Tim teknisi PLN berjibaku untuk memulihkan situasi darurat ini.
Pada Minggu (22/10), Tedy Triyadi, Manajer unit pelayanan PLN Kota Lubuklinggau, memberikan permintaan maaf kepada para pelanggan PLN di jalur Lubuklinggau-Mura dan Muratara.
Ia menyampaikan bahwa proses perbaikan jaringan listrik masih berlangsung hingga saat ini.
BACA JUGA:Presiden RI Saksikan Kesepakatan PT PLN dengan Perusahaan Besar China
BACA JUGA:Listrik di Muratara Padam 22 Jam, Warga Muratara Keluhkan Ketika Hujan Selalu Terjadi Pemadaman Listrik
Diketahui, gangguan tersebut disebabkan oleh sejumlah kendala di jaringan listrik akibat tertimpa pohon tumbang.
Hal ini mengakibatkan tujuh tiang listrik patah dan menyebabkan putusnya aliran listrik, bahkan beberapa gardu listrik meledak.
Tedy Triyadi menjelaskan, "Kami mohon maaf sebelumnya karena gangguan ini mengganggu pelayanan kami di wilayah Mura dan Muratara."
"Semalam banyak pohon tumbang ada 7 tiang listrik patah akibat tertimpa pohon, dan sejumlah gardu listrik ikut terbakar."
BACA JUGA:Viral Kualitas Jalan Desa Tebing Tinggi Muratara, Warga Singgung Lebih Rapuh dari Kayu Lapuk
BACA JUGA:Membangun Kekompakan, Crivisaya Muratara Gelar Pertandingan Tiba-tiba Voli Bersama Warga Muara Kulam
Tidak hanya di satu wilayah, kerusakan juga terdeteksi di beberapa tempat, termasuk STL Ulu Terawas dekat bukit beton, desa Lubuk Ngin, kecamatan Selangit.
Lalu, wilayah Lakeh, kecamatan Karang Jaya, dan desa Terusan, kecamatan Karang Jaya.
Perbaikan menjadi cukup sulit karena tiang-tiang yang patah berada di atas bukit, dan harus diganti.
Sejumlah tim teknisi dari divisi Pauh Rawas Ilir, Rupit, Surulangun, dan Lubuklinggau telah dikerahkan untuk memperbaiki situasi secepat mungkin.
BACA JUGA:PLN Sukses Pasok Listrik Tanpa Kedip di Perhelatan MotoGP
BACA JUGA:PLN Gairahkan Wisata Kali Singkut
Pihak PLN juga meminta maaf kepada seluruh pelanggan karena perbaikan ini akan memakan waktu. Sebagian suku cadang harus didatangkan dari wilayah lain.
Tedy Triyadi mengungkapkan, "Kami juga mengimbau agar masyarakat yang memiliki tanaman di dekat jaringan listrik merelakan tanamannya untuk ditebang. Atau warga bisa menghubungi kami jika ada tanaman yang perlu ditebang."
Dampak dari gangguan yang disebabkan oleh pohon tumbang ini cukup signifikan. Banyak peralatan jaringan instalasi listrik mengalami kerusakan di sepanjang Jalur Lubuklinggau-Mura-Muratara.
Tedy Triyadi menegaskan, "Kami sudah berjuang keras untuk memulihkan situasi ini dengan secepatnya. Semoga dalam waktu dekat, aliran listrik dapat kembali normal."