Pagi Ini Massa Pendukung Pasangan AMIN Mulai 'Serbu
Para pendukung pasangan Anies Baswedan dsn Muhaimin Iskandar atau AMIN, memadapi kawasan sekitar kantor KPU. Foto : jpnn--
JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Massa pendukung setia pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) bergerak.
Mereka membanjiri wilayah sekitar Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia, yang terletak di Jalan Imam Bonjol Nomor 29, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (19/10/2023) pagi.
Mereka berkumpul dengan tujuan untuk menyambut kehadiran Anies-Imin yang akan mendaftarkan diri sebagai capres-cawapres dalam ajang Pilpres 2024.
Kehadiran para pendukung yang antusias mulai terlihat sejak pukul 06.30 WIB.
Terutama, terlihat bahwa massa tersebut didominasi oleh para ibu dan bapak yang membawa atribut dari partai pendukung Anies-Imin yakni PKS dan PKB.
BACA JUGA:Yang Jelas Bukan Cristiano Ronaldo, Inilah Bocoran Peraih Ballon d'Or 2023!
BACA JUGA:Waduh, Klub Raksasa Eropa Ini Terancam Bangkrut. Punya Utang Rp 3,3 T. Kok Bisa Ya?
Mereka menjalankan berbagai rangkaian acara di depan KPU, termasuk di antaranya sholawatan dan senam bersama.
Imbas dari aktivitas tersebut, sejumlah ruas jalan, termasuk Jalan Imam Bonjol yang mengarah ke Bundaran HI dan Taman Suropati, terpaksa harus ditutup.
Selain itu, tampak kehadiran ratusan petugas kepolisian yang berjaga-jaga di sekitar lokasi untuk menjaga ketertiban.
Koalisi Perubahan, yang merupakan gabungan dari beberapa partai politik, akan mendaftarkan pasangan Amin sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU RI pada hari tersebut, tepatnya pukul 08.00 WIB.
BACA JUGA:Sambut Baik Cawapresnya Prof Mahfud MD, Ganjar Berpidato Begini..
BACA JUGA:Mantap Nih, Gol Lionel Messi Kini Samai Torehan Gol Dua Pemain Timnas Indonesia. Ini Deretan Pencetak Golnya!
Pasangan Anies-Muhaimin ini menjadi pasangan pertama yang mendaftar dalam kompetisi Pilpres 2024.
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan dukungan dari Partai Nasdem yang memiliki 10,26 persen kursi di DPR, PKB dengan 10,09 persen kursi, dan PKS dengan 8,7 persen kursi.
Gabungan ketiga partai politik ini memiliki total 29,05 persen kursi di DPR, melebihi ambang batas yang ditentukan untuk mencalonkan presiden, yakni sebesar 20 persen kursi DPR. (vis)