PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Deklarasi serta pelantikkan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Rakyat Progresif Provinsi Sumatera Selatan, petang kemarin (3/10) berlangsung di Hotel Batiqa. Acara dihadiri langsung Ketua Umum DPP Rakyat Progresif, David Krisna A. DPW Sumsel sendiri menjadi DPW ke-20 yang dibangun DPP Progresif.

Dijelaskan David, deklarasi dan pelantikkan perhimpunan Rakyat Progresif ini merupakan organisasi masyarakat baru. “Deklarasi pertama kita lakukan pada 1 Juni 2023 di Jakarta. Selanjutnya merambah ke provinsi lain, kami bergerak ke Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga keluar Jawa dan selanjutnya terbentuk di Sumsel,” jelasnya.

Dikatakan, Perhimpunan Rakyat Progresif merupakan ormas baru yang mendekati anak-anak muda untuk memberikan perhatian lebih kepada generasi milenial atau anak muda. “Karena tingkat apatisme dan pesisme rakyat muda sangat tinggi sekali. Terakhir dalam survei mereka enggan menginformasikan atau membagikan informasi politik  menyangkut kehidupan mereka. Pemilu itu sebenarnya menentukan masa depan mereka, termasuk politik, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan semuanya,” kata dia.

Selain itu, parlemen dan UU juga akan berganti. “Jadi kita memberikan perhatian dan saran bagi anak-anak muda untuk belajar berpolitik. Serta terorganisir karena belajar dari pendiri bangsa mereka sudah berhimpun dan menyatu untuk rakyat progresif,” kata dia.

Sejauh ini untuk anggota rata-rata 50-60 setiap wilayah, jadi jika dikali 20 provinsi sudah ada sekitar 1.200 pengurus se-Indonesia. Target sendiri, menurutnya, Rakyat Progresif belum menargetkan massa dulu. “Kita membangun dulu organisasi, menghimpun organisasi, masing-masing pengurus ada 14 orang, dan Rakyat Progresif memberi kebebasan kepada mereka. Sebelum diadakan musyawarah besar nasional, kita bekerja sama dengan tokoh dan yang menyangkut kerakyatan,” tandas David. (iol/fad)