JAKARTA , SUMATERAEKSPRES.ID- Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dikabarkan bakal hengkang dari koalisi pendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Isu itu berhembus setelah cuitan Akbar Faizal, soal kemungkinan salah satu parpol akan keluar dari koalisi karena tak mendapat peran berarti.

Akbar tak menyebut spesifik partai yang dia maksud. Namun sejumlah kalangan menduga partai tersebut PPP karena partai tersebut tak kunjung mendapat kepastian soal jatah Cawapres dari PDIP.

”Kayaknya ada anggota koalisi yg kabur neh. Tp benar juga sih. Ngapain jongkok rapi mulu tp gak dianggap. Pegel tauuk ...,” cuitan pada akun tweeter @akbarfaizal68, pada 26 September 2023.

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani, membantah isu yang menyebutkan partainya bakal hengkang dari koalisi pendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Dia malah berseloroh apakah publik menginginkan PPP berlabuh ke paslon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Amin.

"Emang hengkang mau ke mana? mau ke AMIN? Pak Jazilul (Waketum PKB) walau di depan saya, enggak pernah ngajak-ngajak gitu," kata Arsul, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (27/9).

Arsul justri menegaskan peta koalisi Pilpres 2024 saat ini sudah mengerucut. Tinggal beberapa parpol politik yang masih belum menentukan pilihannya. “Enggak lah (PPP hengkang dari Ganjar). Yang belum menentukan sikap kan cuma satu, Mas Kaesang Pangarep sebagai Ketum PSI, itu yang kita tunggu," ujarnya.

Diketahui,  PPP bersama PDI Perjuangan, Hanura, dan Perindo sudah tergabung dalam koalisi pendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Namun hingga kini Ganjar masih belum mengumumkan sosok bakal pendampingnya dalam kontestasi politik tahun depan. (*/air)