Sopir Lari, Truk Tidur di Jalan
PALEMBANG – Kawasan Underpass Simpang Patal sepertinya jadi tempat yang nyaman bagi truk untuk “tidur”. Buktinya, dini hari kemarin (5/1). Tepatnya sekitar 02.53 WIB. truk kontainer nopol BG 9382 EZ bermuatan soft drink (minuman dingin) “tidur” melintang tengah persimpangan Underpass Simpang Patal.
Awalnya, truk itu pecah ban. Lalu, oleng ke kanan dan ke kiri dan menghantam hingga naik ke atas pembatas jalan yang dipasang tidak permanen sebelum akhirnya terguling. Akibatnya, terjadi kemacetan yang sangat luar biasa di kawasan yang selama ini arus lalu lintasnya sudah crowded tersebut.
Tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut. Hanya, sopir truk kontainer yang dari informasi yang didapat koran ini berinisial S kabur meninggalkan truk kontainer yang terguling. Pantauan koran ini, untuk menghindari terjadinya kemacetan parah, sebuah crane milik PT Waskita yang tengah mengerjakan proyek Fly Over Simpang Sekip diturunkan guna menggeser truk kontainer yang terbalik. BACA JUGA : Dibangun 2025, Panjang Underpass Sudirman Capai 750 Meter
Ini sedikit mampu mengurangi kemacetan. Namun, hal itu berdampak terhadap truk kontainer dan truk bertonase berat lainnya yang hendak mengarah ke Jl MP Mangkunegara. Terpaksa dialihkan melintasi Jl R Soekamto dan memutar balik di lampu merah Simpang Sekip.
Kasatlantas Polrestabes Palembang, AKBP Rendi Surya Aditama SIK, mengatakan, dari rekaman kamera CCTV. Ban depan sebelah kiri truk kontainer sempat naik dan menabrak pembatas jalan hingga hancur, tidak terlihat ban meletus. "Untuk laka tunggal ini tidak ada korban jiwa, usai kejadian sopir truk kontainer langsung kabur. Saat ini kami masih menunggu dari pemilik truk kontainer, jika tidak ada itikad baik terpaksa kami kandangkan," tegasnya.
Sementara itu, Yitno salah seorang pengurus truk kontainer bermuatan soft drink mengaku truk dari Boom Baru hendak dikirimkan ke gudang di kawasan pergudangan Tanjung Api-Api (TAA). "Kami tadi terima kabar truk kontainer yang membawa soft drink terbalik. Akan segera di evakuasi, untuk pengemudinya infomasinya selamat dan sudah pulang ke rumah," sebut Yitno yang memohon maaf terjadinya kemacetan panjang akibat tergulingnya truk kontainer tersebut. (kms)