Penyebab Kematian Pria Lansia di Lubuklinggau: Hasil Visum Tak Temukan Adanya Penganiayaan
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Kasus kematian tragis seorang pria lansia yang tewas akibat dikeroyok dan ditelanjangi di Kelurahan Lubuk Tanjung, Lubuklinggau, ternyata penuh kejanggalan. Setelah penyelidikan yang intensif oleh kepolisian. Termasuk wawancara dengan saksi-saksi dan analisis hasil visum dari tim medis. Ternyata penyebab kematian pria lansia bernama Saali (75) adalah karena sakit yang sudah lama korban derita. Pihak berwenang juga mencurigai adanya miskomunikasi yang terjadi ketika Saali masih bernafas dan mengucapkan kata-kata terakhirnya. BACA JUGA : Misteri Kematian Tragis di Lubuklinggau: Korban Tanpa Pakaian Terlentang di Kebun Karet. Ada Tanda Penganiayaan, Keluarga Tuntut Keadilan Saksi yang pertama kali menemukannya, yaitu anaknya. Merasa bahwa dia telah kena keroyok. Namun, hasil visum medis tidak menunjukkan tanda-tanda penganiayaan, dan keterangan dari pihak keluarga korban pun seringkali berubah-ubah. Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha, menyatakan bahwa kasus ini semakin menunjukkan keanehan. BACA JUGA : Polemik Patung Soekarno Berwajah Gemuk, Kontraktor Terancam Tak Dibayar Sebelumnya, ada dugaan penganiayaan terhadap Saali muncul setelah cucunya terlibat perkara karena telah menembak seorang anak remaja yang sedang mengambil batu di dekat rumahnya. Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut mengenai kejadian tersebut. Tidak ada kaitan antara peristiwa kematian Saali dengan perkara yang menimpa cucunya. Dengan adanya kronologi kejadian yang semakin terang, tampaknya kasus ini adalah salah paham yang tragis. (zul)