Saya dan Keluarga juga Jadi Korban
*Aufa: Ada Banyak Mentor FEC di Sumsel
* Sedih Dituduh dan Dicaci Maki
PALEMBANG , SUMATERAEKSPRES.ID- Pejabat Pemprov Sumsel yang disebut-sebut jadi mentor bisnis Future E-Commerce (FEC), Aufa Syahrizal akhirnya blak-blakan.
Kepada koran ini, Kepala Disbudpar Sumsel itu menegaskan kalau dia, keluarga, dan teman-temannya juga jadi korban investasi bodong ini.
“Bagaimana tidak, uang kami juga ada di situ. Saya dan beberapa korban lain juga sudah melapor ke Polda,” cetusnya, kemarin.
Harapannya, pihak kepolisian bisa mengusut dan mencari solusi yang terbaik. Sehingga para member di Sumsel mendapatkan kepastian bagaimana kelanjutan dari bisnis FEC ini.
“Kerugian akibat bisnis ini bukan saja dialami saya, para member atau sebagian masyarakat Sumsel saja. Tapi sebagian masyarakat di Indonesia, dari berbagai kalangan,” tambah Aufa.
Ia pun menjelaskan awal mula ikut gabung dalam bisnis ini Mei 2023. Aufa dikenalkan dengan FEC oleh temannya. BACA JUGA : Soal kasus Dugaan Investasi Bodong FEC, Aufa : Saya Juga Korban
Sebelum memutuskan jadi member, Aufa mengaku browsing, mengecek lebih dulu perizinannya.
“Ternyata dilampirkan izin KemenkumHAM, izin Kemenko Investasi, NPWP yang artinya izin pajak juga. Logikanya, ini resmi. Makanya saya mau ikut,” jelasnya.
Terlepas dari izin yang dilampirkan palsu atau asli, sebagai member, dia tak mengecek itu terlalu jauh. Juga tidak berpikiran bakal terjadi seperti ini.
Setelah ikut, dia merasakan hal positifnya. Makanya berani mengajak keluarga dan teman-teman.
“Saya jelaskan apa adanya. Apa yang bisa didapatkan. Tidak ada paksaan. Mau ikut silakan, tidak juga silakan.
Untuk daftar dan top up sebagainya, tidak ada lewat saya atau mentor-mentor lain. Itu kan langsung member dengan perusahaan,” bebernya.
Niat hatinya, ingin membantu dan berbagi kebahagian seperti yang dia sudah rasakan. Dia juga tidak tahu berapa persisnya member di Sumsel.