Insiden Truk Terbalik di Jembatan Penyeberangan: Buah Sawit Tumpah, Kemacetan Parah Terjadi
Insiden Truk Terbalik di Jembatan Penyeberangan: Buah Sawit Tumpah, Kemacetan Parah Terjadi KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Truk dengan nomor BG 8076 AD menghadapi kesulitan saat menanjak di jembatan penyeberangan di Jl Merdeka, tepatnya di Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Kayuagung. Truk tersebut, yang di kemudikan oleh Eka, seorang penduduk Desa Sungai Pinang, Kabupaten Banyuasin, mundur dan akhirnya terbalik. Insiden ini menyebabkan buah sawit yang di angkutnya tumpah ke jalan, mengakibatkan kemacetan parah. Kejadian ini terjadi pada hari Rabu (30/8) pukul 11.43 WIB. Hen, seorang teman Eka, mengungkapkan bahwa truk tersebut sebenarnya sudah berhasil menaiki tanjakan jembatan sekitar 20 meter. Namun, karena truk tak mampu menanjak lebih lanjut, Eka terpaksa mundur. Tidak hanya itu, Eka juga mengaku bahwa saat itu ia kurang konsentrasi saat mengemudi. "Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,"ucapnya. Muatan buah sawit ini awalnya akan di antarkan ke PT Kelantan Sakti di wilayah Sepucuk.
BACA JUGA : Yellow is Back: Tweve Beri Sinyal Sriwijaya FC Kenakan Jersey Home Warna KuningMuatan ini di miliki oleh Bram, seorang penduduk Sungai Pinang Rambutan, Banyuasin. Tak lama setelah kejadian, petugas dari Dinas Perhubungan OKI dan Satlantas Polres OKI tiba di tempat kejadian untuk mengatasi kemacetan. Rencananya, muatan sawit ini akan di pindahkan ke truk lain yang masih berada di jalan. Bran biasanya melakukan dua kali perjalanan membawa muatan sawit ke PT Kelantan dalam seminggu. Setiap perjalanan menghabiskan biaya sekitar Rp300 ribu, termasuk upah pengemudi.