Kecelakaan Massal di Kejurnas Balap Sepeda Lubuklinggau, Sejumlah Pembalap Terseret dan Cedera
Kecelakaan Massal di Kejurnas Balap Sepeda Lubuklinggau, Sejumlah Pembalap Terseret dan Cedera LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Ajang Kejuaraan Nasional (Kerjurnas) Balap Sepeda yang berlangsung di kota Lubuklinggau telah menarik perhatian penduduk setempat. Acara ini menjadi sorotan karena ratusan biker awalnya memulai balapan Individual Road Race dengan semangat tinggi. Pada Jumat (25/8) sekitar pukul 14.00 WIB, tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Megang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, insiden yang tak terduga terjadi. Para penonton yang menyaksikan Kerjurnas Balap Sepeda yang berlangsung di jalan umum, sebagian besar merasa antusias dan tertarik dengan kompetisi ini. Ketika balapan mulai, sorakan dan semangat dari penonton terdengar memenuhi udara. Namun, sayangnya, kegembiraan ini tidak berlangsung lama. Hanya dalam hitungan menit, seorang pembalap sepeda tiba-tiba terjatuh di bagian depan jalan di sisi kiri lintasan. Kejadian ini mengakibatkan beberapa pembalap lain ikut terlibat dalam kecelakaan tersebut. BACA JUGA : Buka Kejurnas Balap Sepeda dan Pra-Pon di Lubuklinggau Insiden ini berujung pada sejumlah pembalap yang jatuh terseret dan cedera, bahkan ada yang menghantam mobil pickup yang membawa tabung gas LPG berukuran 12 KG berwarna merah muda. Konsekuensinya, banyak dari para atlet mengalami luka dan cedera akibat kejadian ini. Informasi yang beredar juga menyebutkan bahwa beberapa atlet harus mendapatkan perawatan ke pusat medis di Kota Lubuklinggau. Di sekitar lokasi kejadian, terlihat bekas ceceran darah peserta yang terjatuh dalam insiden tersebut. BACA JUGA : Tantangan Terjal di Bukit Sulap Menanti Peserta Kejurnas Balap Sepeda 2023 Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha, melalui Kepala Satuan Lalu Lintas, AKP Agus Gunawan, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut telah terjadi. Namun, beliau menyarankan agar pertanyaan lebih lanjut langsung kepada pihak panitia penyelenggara acara. Hingga berita ini ditulis, Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Kota Lubuklinggau belum memberikan konfirmasi resmi terkait insiden ini. Masyarakat masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai keadaan para pembalap yang terlibat dalam insiden tragis ini. (zul)