https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Gubernur Herman Deru Berharap Kebakaran Pabrik Conveyor PT Pusri Tak Berdampak Luas

Gubernur Herman Deru Berharap Kebakaran Pabrik Conveyor PT Pusri Tak Berdampak Luas PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pabrik conveyor STG Batubara di areal Kawasan Kompleks PT Pusri Jum'at (18/8) sekitar pukul 01.55 WIB mengalami kebakaran hebat. Menanggapi insiden kebakaran Gubernur Herman Deru mengaku belum mendapatkan informasi mengenai hal tersebut. "Saya belum dapat informasi. Saya coba cek," katanya kepada sumateraekspres.id, Jumat 18 Agustus 2023. Menurut Gubernur Herman Deru, adanya insiden kebakaran di Pabrik Conveyor STG Batubara ini diharapkan tidak menganggu operasional pabrik Pusri. "Semoga tidak berdampak luas dan menganggu operasional,' pungkas dia. Berita sebelumnya, kebakaran hebat melanda pabrik conveyor STG Batubara di areal Kawasan Kompleks PT Pusri Palembang. Peristiwa itu terjadi pada Jum'at (18/8/2023) dini hari sekitar pukul 01.55 WIB. Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat gesekan bahan batubara yang mengenai kabel dari lantai dasar. Hingga mengakibatkan api merambat dan membesar ke bangunan atas pabrik Conveyor STG Batubara tersebut. BACA JUGA : Pabrik Conveyor PT Pusri Terbakar Menurut keterangan saksi M Aris Munandar (34) security PT PUSRI bahwa kejadian kebakaran dugaannya akibat gesekan bahan bakar batu bara yang mengenai kabel dari lantai dasar. Hingga api merambat dan membesar,membakar bangunan atas Pabrik Conveyor STG Batu Bara. Ini kata salah seorang saksi mata M Aris Munandar (34) satpam PT Pusri yang melihat awal kejadian kebakaran. BACA JUGA : Kepolisian Selidiki Penyebab Pabrik Conveyor PT Pusri yang Terbakar Sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak terkait atas insiden kebakaran di dalam area yang merupakan. obyek vital nasional tersebut. Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah mengaku anggotanya masih berada di lokasi untuk melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi di lapangan. "Untuk penyebab kebakaran sendiri, hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan. Untuk pastinya, masih dalam pemeriksaan petugas sembari menunggu hasil olah TKP yang saat ini dilakukan oleh anggota di lapangan tersebut," ungkap Haris lugas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan