Promosikan Tas Serat Nanas

PRABUMULIH - Jika banyak istri pejabat memakai tas bermerek di momen hari besar atau setiap acara, berbeda dengan para istri pejabat di Kota Prabumulih. Di momen HUT RI ke-78, para istri pejabat ini kompak memakai tas berbahan serat nanas. Tas berwarna krem tersebut terlihat elegan dan tidak norak. “Kita selalu kompak kenakan tas ini di setiap hari-hari besar. Seperti hari ini kita pakai pada upacara HUT RI,” ujar Ketua TP PKK Prabumulih Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho melalui Ketua Dharma Wanita Prabumulih, Windriana Elman usai upacara pengibaran bendera Merah Putih HUT RI ke-78 di halaman Rumah Dinas Wali Kota Prabumulih, Kamis (17/8). Sebelumnya, kata Windriana, pihaknya bersama anggota PKK dan juga anggota Dharma Wanita juga memakai tas serat nanas pada acara halalbihalal Lebaran. “Kita pakai juga di acara hari Lebaran,” sambungnya. Dijelaskannya, tas jinjing yang dipakai terbuat dari serat daun nanas yang kemudian dijadikan benang dan diproduksi menjadi tas.

“Harganya pun beragam dan terjangkau sesuai dengan bentuk tas. Tas ini dibuat oleh salah satu UMKM yang ada di Kota Prabumulih,’’ katanya.
Sementara itu, selain memakai tas serat nanas, para istri pejabat juga mengenakan pakaian berbahan serat daun nanas dan motif nanas pada baju tenunnya. Diketahui, untuk tas yang dikenakan mulai dari harga Rp200 ribu, Rp250 ribu dan sebagainya. Harga tas ini tergantung tingkat kerumitan dan ukuran tas. Jika tas rumit maka harganya pun cukup tinggi. Sebagai kota penghasil nanas, Prabumulih terus berinovasi. Nanas tak hanya dimanfaatkan sebagai buah segar saja, tetapi manfaatnya lebih dari itu. Dari daun nanas kini bisa dibuat berbagai kerajinan yang tentunya bisa meningkatkan kesejahteraan petani nanas. Mulai dari sandal, tas hingga pakaian. (chy/)    

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan