*Hadiah Mulai Digantungkan, Ada Puluhan Sepeda

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -Secara bertahap, ratusan hadiah panjat pinang kemerdekaan mulai digantungkan. Di antaranya, ada puluhan sepeda. Hingga hari H pelaksanaan, 20 Agustus nanti, persiapan diyakini akan rampung. Panitia masih menerima pendaftaran para peserta panjat pinang kemerdekaan ini. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran peserta, bisa hubungi Arianto 0821-77599417, Karsono 0812-7105635 dan Arie Abadi 0812-71300027. Acara panjat pinang kemerdekaan ini bertempat di lapangan depan Hotel Wyndham Jakabaring atau depan OPI Convention Center (OCC). Sesuai tema, panjang pinang ini bertujuan untuk menyemarakkan HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Event panjat pinang kemerdekaan ini merupakan tahun keempat pelaksanaan, sejak HUT Ke-74 RI lalu. BACA JUGA : Mulai Tegakkan Puluhan Pinang Lokasi pelaksanaan sengaja mengambil tempat di Jakabaring, agar warga Palembang dan daerah terdekat seperti Ogan Ilir dan Banyuasin bisa ikut berpartisipasi.

“Lewat event ini kami mencoba membantu pemerintah dalam menumbuhkan kembali semangat cinta Tanah Air,” beber kata General Manager (GM) Harian Sumatera Ekspres, Hj Nurseri Marwah, kemarin.

Melalui kegiatan panjat pinang, harapannya masyarakat terjalin silaturahmi kebangsaan. Tumbuh solidaritas dan soliditas. Secara tidak langsung, mempererat persatuan dan kesatuan. Event ini juga akan jadi momen pemberdayaan ekonomi kecil. Sebab, pelaku UMKM bisa berjualan di sekitar lokasi. Diketahui, event panjat pinang terbanyak di Indonesia yang jadi egenda tahunan ini mendapat support dari banyak pihak. Ada pun yang sudah memastikan berpartisipasi dalam kegiatan ini yakni Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Ketua BPK RI Hendra Susanto, Pemprov Sumsel, Pemkot Palembang, Pemkab Muara Enim, Pemkab OKU, Pemkab Empat Lawang, Pemkab Lahat dan Pemkab Ogan Ilir. Kemudian, Polda Sumsel, Bank Mandiri, BRI, dan Bank Sumsel Babel. PT Pamapersada Nusantara, Centre Park, PT OKI Pulp & Paper, dan PT Angkasa Pura II. PT Bukit Asam, RSUP dr Mohammad Hoesein Palembang, JM Group, PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Prabumulih, Pertamina Patra Niaga dan PT Bintang Toejoeh. Kemudian, BBWS Sumatera VIII, Disbudpar Sumsel, Martrisia Komda Sumsel, dan Imigrasi Palembang. Kemudian, PT Sampurna Agro, PT Titan Infra Energy, Telkomsel, PDAM Tirta Musi, Astra Honda Motor, PTPN VII, dan Pertamina Patra Niaga. Lalu, Napoly/Bigland, PT KAI Divre III Palembang, Auto2000, PT Pusri Palembang. Ikut juga PTBA, TAG, JM Group, REI Sumsel, Alfamart dan Baropi.