Langsung Gaspol, Jangan Ragu Penegakan Hukum

Harryo Sertijabkan Kapolsek Gandus

PALEMBANG - Berlokasi di pinggiran Kota Palembang yang berbatasan dengan kabupaten tetangga, wilayah Kecamatan Gandus termasuk daerah rawan. Akhir pekan lalu, Unit IV Jatanras Polda Sumsel menangkap 7 komplotan curanmor Gandus, yang terlibat 31 tempat kejadian perkara (TKP). Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Kapolsek Gandus yang baru, AKP Irwan Sidik SH. Dia kemarin (14/8), baru melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) dengan AKP Wanda Dhira Bernard SIK MSi, yang mendapat promosi menjabat Kasat Reskrim Polres OKU. Kapolsek Gandus AKP Irwan Sidik SH, mengatakan dia akan melakukan pemetaan dan mapping potensi titik-titik kriminalitas di wilayah Kecamatan Gandus, serta jenis kejahatannya.

“Dari situ, kita bisa tahu bentuk strategi dan program yang akan dilaksanakan bagi masyarakat,” ucapya, usai sertijab.

Namun setidaknya, Irwan Sidik sudah punya modal pernah menjadi Kapolsek Kertapati, dan Kapolsek Kalidoni. Di mana wilayah Kertapati, tidak berbeda jauh karakteristiknya dengan Gandus.

“Saya harap di kepemimpinan saya, suasana di Gandus akan selalu kondusif, aman dan nyaman,” harapnya.

Dengan kata lain, bila ingin melakukan tindak kejahatan di wilayah hukum Polsek Gandus, pelaku harus berpikir berulangkali sebelum melakukannya. ”Bagi pelaku kriminalitas, ini juga warning,” ucap Sidik, yang sebelumnya pama Di-tbinmas Polda Sumsel. Dia juga tentu akan membangun sinergi dan konsolidasi dengan stakeholder terkait yang ada di wilayah Kecamatan Gandus.

”Tentunya dengan amanah ini, saya akan memberikan kinerja terbaik dalam upaya penegakan hukum, dan ciptakan rasa aman dan nyaman masyarakat Gandus,” pungkasnya.

Sertijab yang berlangsung di Aula Cendrawasih Mapolrestabes Palembang pagi kemarin, dipimpin Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono SIK MH. Menurutnya, mutasi dan promosi merupakan hal yang wajar di institusi kepolisian. Selain untuk peremajaan, juga merupakan peningkatan kinerja dan kepercayaan pimpinan ke pejabat terkait. ”Oleh karena itu, saya berharap semua yang di lantik ini menjalankan tugasnya dengan lebih baik lagi,” ucapnya. Dia berpesan untuk pejabat yang baru, untuk sesegera mungkin berkonsolidasi ke instansi terkait yang ada di wilayahnya tersebut. Sebab setiap wilayah tentunya memiliki karakteristik wilayah dan penduduknya yang tidak sama, satu dengan lainnya. Oleh karena itu, konsolidasi dan komunikasi dengan stakeholder terkait dan masyarakat, harus terjalin dengan baik.

”Pesannya cuma satu, langsung gaspol. Tidak usah ragu dalam penegakan hukum ke siapapun yang melakukan kejahatan," tegas Harryo. (afi/air)