Diduga Korsleting Listrik

PALEMBANG - Musibah kebakaran menghanguskan rumah yang jadi tempat usaha. Kafe Diego, di Jl Kikim, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan IB I, Palembang. Api pertama kali terlihat dekat lemari es bagian dapur kafe, sekitar pukul 05.30 WIB, Rabu (2/8). Saksi Reza yang merupakan pegawai Kafe Diego, subuh itu dia bangun tidur dia hendak menuju dapur dan memainkan telepon seluler (ponsel)-nya.

Tiba-tiba aliran listrik padam. “Saya keluar mau menaikkan MCB listrik. Lihat ke dapur, ada api sudah menyala,” kenangnya.

Dia langsung berteriak kebakaran. Terdengar rekan-rekannya sesama pegawai Kafe Diego, yang tinggal di sana. Mereka tak kuasa lagi, berupaya memadamkan api. "Kami berlarian keluar rumah, karena api sudah besar. Khawatir terjadi apa-apa dengan keselamatan kami,” sebutnya. Belakangan diketahui, rumah yang terbakar itu milik almarhum H Ahmad Mahali. Orang tua dari Ir HM Affan Prapanca, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palembang. “Benar itu rumah orang tua kami. Kami hanya diminta merawat dan menjaganya.

Sekarang rumah ini sedang disewa, dari tahun 2021 sampai 2026 nanti," ungkap Affan, kepada Sumatera Ekspres, pagi kemarin.

Rumah yang disewakan itu jadi tempat usaha Kage Diego, yang dikelola istri Sekda OKU Darmawan Irianto SSos MM. Darmawan yang mengenakan baju kaus hitam dan celana pendek hitam, terlihat di TKP. Datang bersama istrinya yang masih mengenakan daster, Ny Wahidah Darmawan. Termasuk terlihat pula Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP, MM, MP, yang memakai setelan olah raga. Ketiganya terlihat berbincang depan lokasi kebakaran, setelah petugas pemadam kebakaran Palembang berhasil memadamkan api. Namun ketiganya, enggan diwawancarai. Kapolsek IB I Kompol Ginanjar Aliya Sukmana SIK MH, mengatakan ada sekitar enam unit mobil pemadam kebakaran Kota Palembang yang turun ke TKP.

“Api baru berhasil padam, sekitar satu jam setelahnya,” jelasnya, di lokasi kejadian.

Anggotanya dan petugas Inafis Satreskrim Polrestabes Palembang, sudah melakukan Olah TKP. “Berdasarkan data yang kami kumpulkan, dugaan sementara asal api akibat korsleting listrik dari salah satu peralatan elektronik di dapur. Untuk kerugian ratusan juga rupiah, dari bangunan dan barang-barangnya,” katanya. (kms/air)