Kapolda: Meledak, Kapolsek Saya Copot

KAPOLSEK, SUMATERAEKSPRES.ID -  yang wilayah hukum polseknya terdapat aktivitas minyak ilegal, sedang harap-harap cemas.

Sebab Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK, mengancam akan mencopot kapolsek yang wilayah hukum polseknya terjadi ledakan aktivitas minyak ilegal.

Ultimatum itu terucap dalam penggalan video, yang beredar pada salah akun TikTok beberapa hari terakhir ini. Teks pada tampilan video itu:

“Catat baik-baik pesan Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK. Kapolsek siap-siap dicopot, apabila ada tempat penyulingan yang meledak.”

Arahan Kapolda Sumsel itu, dalam sebuah ruangan. Ada banyak polisi berpakaian kemeja putih dan celana hitam, berdasi merah, khas reserse.

Juga ada beberapa kapolsek. Di antaranya terlihat Kapolsek Sungai Keruh Iptu Andaru Galuh Indratno, dan Kapolsek Batang Hari Leko Iptu Moga Gumilang. BACA JUGA : MANTAP! Bareskrim Polri Resmi Tetapkan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Sebagai Tersangka

Kapolda mengatakan, semua minyak rakyat yang ditarik di luar Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2008, itu adalah ilegal.

Tidak boleh ada refinery illegal di sini. “Tahu nggak refinery illegal? Tempat masak, tempat penyulingan. Nggak boleh,” ujarnya menjelaskan.

Jenderal Polisi Bintang 2 itu lalu meminta kapolsek yang hadir, untuk mengangkat tangannya. “Siap,” terdengar suara kapolsek yang hadir.

“Siap saya copot kalau ada tempat meledak di tempat kalin,” kata Kapolda sambil mengacungkan jari telunjuknya. (kms/air)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan