https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kasus Upal di Kalidoni Mengemuka, Tim Investigasi Polrestabes Palembang Turun Tangan

Kasus Upal di Kalidoni Mengemuka, Tim Investigasi Polrestabes Palembang Turun Tangan PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Menghadapi video viral yang menunjukkan peredaran uang palsu (Upal) di Pasar Yada Kecamatan Kalidoni, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono telah mengambil tindakan cepat dengan memberikan perintah kepada anggotanya untuk memantau dan melacak para pelaku yang menyebarkan Upal tersebut ke masyarakat. Kombes Pol Harryo Sugihhartono menyatakan, pihaknya telah memerintahkan seluruh jajaran di Polrestabes Palembang, termasuk Polsek yang ada di wilayah tersebut, untuk menyelidiki peristiwa ini secara menyeluruh. Video yang beredar di media sosial tidak menunjukkan aktivitas transaksi atau peredaran Upal secara langsung. Video tersebut hanya memperlihatkan seorang pedagang yang menunjukkan uang palsu pecahan Rp 100 ribu. Karena adanya informasi bahwa peredaran Upal tidak terjadi setiap hari dan dalam waktu tertentu, Kapolrestabes Harryo lebih menekankan pada pencegahan dan pemantauan aktifitas perdagangan, serta mengidentifikasi pihak-pihak yang patut petugas curigai sebagai pengedar Upal. Modus operandi para pelaku yakni membelanjakannya di antara para pedagang ketika situasinya ramai dengan pembeli. BACA JUGA : Perjalanan Pulang Ziarah Berujung Tragedi, Sepeda Motor Terjun ke Saluran Irigasi, Istri Meninggal Dunia Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, juga mengungkapkan bahwa timnya telah melakukan investigasi dengan menerjunkan personel ke lokasi Pasar Yada. Mereka melakukan wawancara langsung dengan pedagang dan melibatkan Unit Pidsus dan Unit Pidum - Tekab 134 dalam penyelidikan. Namun, para pelaku sulit pedagang identifikasi karena mereka menyamar sebagai pembeli di tengah keramaian pembeli di pasar. Uang palsu biasanya terselip di antara uang asli sehingga sulit terdeteksi. Pedagang baru menyadari uang palsu setelah menggunakan alat khusus untuk memverifikasi keasliannya. (afi)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan