35 Tahun Corat-Coret, Spesialis Melukis Hewan Buas

*Mengenal Sofian, Pelukis Beraliran Naturalis dari Kompi

Tak mudah melukis sebuah objek hewan yang terlihat real di sebuah media kanvas. Banyak proses yang harus dilalui, bahkan bisa memakan waktu hingga berbulan-bulan. Namun Sofian, pelukis dari Komunitas Pelukis Indonesia (Kompi) ini justru menyukainya dan menghasilkan uang dengan karya lukisan itu. Nanda S - PALEMBANG DUA lukisan harimau itu cukup menonjol saat dipajang di lobi Hotel Novotel Palembang beberapa waktu lalu. Pelukisnya bernama Sofyan, ia mengaku sudah 35 tahun lebih berkecimpung melakukan hobinya mencorat-coret tinta di atas kanvas menggunakan kuas. Tapi bukan sekadar corat-coret kanvas, namun menghasilkan sebuah karya seni lukis yang indah dan real enak dipandang mata. BACA JUGA : Wong Kito Ganjar Edukasi Masyarakat Tata Cara Penyembelihan Hewan Kurban Ya, Sofian merupakan salah satu dari sekian banyak pelukis yang ada di Indonesia. Tetapi dia mendedikasikan dirinya khusus melukis hewan buas yang menguasai hutan, yakni harimau. Meski sesekali juga ia melukis panorama alam dan burung. “Puas,” ujar Sofian.
“Saya melukis sejak berumur 15 tahun dan sekarang umur saya sudah 50 tahun ke atas. Jadi sudah lama ya,” ujarnya.
Kebetulan lukisannya juga dipajang saat pameran lukisan di lobi Novotel Palembang beberapa waktu yang lalu yakni lukisan kepala harimau. Nyata dan real, sorotan mata harimau seperti akan menerkam. Itulah yang terlihat dari lukisan harimau yang dipajangnya itu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan