https://sumateraekspres.bacakoran.co/

HORE, Ada Penghapusan Pajak Progresif: Bebas Memiliki Kendaraan Tanpa Batasan?

HORE, Ada Penghapusan Pajak Progresif Bebas Memiliki Kendaraan Tanpa Batasan? SUMATERAEKSPRES.ID - Pajak progresif menjadi bahan perdebatan karena ada anggapan tidak memberikan dampak yang signifikan. Usulan untuk menghapus pajak progresif ini bertujuan agar orang bebas memiliki beberapa kendaraan tanpa harus kena pajak progresif. Penerapan pajak progresif ini masih menjadi isu yang kontroversial. Pajak progresif kena kepada individu yang memiliki lebih dari satu kendaraan atas nama mereka sendiri. Semakin banyak jumlah kendaraan yang dia miliki, maka tarif pajak progresif yang harus dia bayarkan akan semakin tinggi.

BACA JUGA : TELAH BUKA, Program Khusus Buat Mahasiswa, Dapat Uang Saku Rp1,2 Juta dan UKT Rp 2,4 Juta
Namun, pengenaan pajak progresif justru mendorong orang-orang untuk mencari cara-cara untuk menghindarinya. Salah satu cara yang individu lakukan adalah dengan membeli kendaraan atas nama orang lain. Selain itu, ada juga yang membeli kendaraan atas nama perusahaan. Berbeda dengan kendaraan pribadi, kendaraan yang terdaftar atas nama perusahaan tidak kena pajak progresif.

Tidak memberikan dampak signifikan

Dengan demikian, walaupun seseorang memiliki beberapa kendaraan, mereka tidak akan kena pajak progresif. Oleh karena itu, polisi mengusulkan penghapusan pajak progresif ini. Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas Polri), Irjen Pol Firman Shantyabudi, berpendapat bahwa penerapan pajak progresif tidak memberikan dampak yang signifikan. Dengan menghapus pajak progresif, orang-orang yang mampu secara finansial akan bebas memiliki sebanyak mungkin kendaraan. "Faktanya, ketika kami berbicara dengan Bu Nicke Pertamina (Dirut Pertamina) untuk menghitung subsidi,
BACA JUGA : Mau Kuliah? Ini Daftar 5 Universitas Swasta Terbaik di Palembang, Tentukan Pilihanmu
kami menemukan bahwa ada orang yang seharusnya mendapat subsidi, namun ia memiliki mobil Alphard dan rumah yang sederhana. Ternyata, mobil tersebut hanya sebagai titipan," jelas Firman dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, beberapa waktu lalu. Penghapusan pajak progresif juga akan memperbaiki sistem pendataan pemilik kendaraan. Dengan demikian, penegakan hukum menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dapat lebih efektif.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan