Hashima Island : Dulu jadi Pulau Terpadat Dunia, Kini Sepi Tanpa Penghuni, Kenapa Bisa? SUMATERAEKSPRES.ID - Pulau Hashima  yang juga dikenal sebagai Gunkanjima atau "Pulau Kapal Perang," telah mencuri perhatian dunia. Lalu, Hashima Island merupakan tempat yang sarat dengan sejarah dan misteri. Terletak di lepas pantai Nagasaki, Jepang, pulau ini menjadi saksi bisu dari masa lalu industri yang mengesankan. Pada era akhir abad ke-19, Pulau Hashima meraih ketenaran sebagai pusat penambangan batu bara bawah laut yang mengagumkan. Pada tahun 1890, Mitsubishi Corporation menggelar operasi penambangan batu bara yang megah di pulau ini dan mendirikan fasilitas pengolahan canggih. Seiring berjalannya waktu, pulau ini berkembang dengan cepat. BACA JUGA : Pesona Modernitas dan Unsur Budaya, Lima Kota di Jepang Ini Wajib Kamu Kunjungi Mendorong Mitsubishi untuk membangun bangunan bertingkat yang rumit untuk menampung kebutuhan perumahan dan infrastruktur. Ketika mencapai puncaknya pada tahun 1959, Pulau Hashima menjadi tempat tinggal bagi lebih dari 5.000 jiwa, menjadikannya pulau dengan kepadatan penduduk tertinggi di dunia. Namun, seiring kemunduran industri batu bara pada tahun 1974, kegiatan penambangan berhenti. Lalu, penduduk pulau ini mulai meninggalkannya. BACA JUGA : WOW! Rombongan Anak SD Muhammadiyah Ini Study Tour ke Jepang. Begini Reaksi dan Kehebohan Warganet! Masa depan Pulau Hashima terlihat suram. Dibiarkan terabaikan selama beberapa dekade, pulau ini menjadi sasaran cuaca yang keras dan gelombang laut yang mengamuk. Bangunan-bangunan yang dahulu megah kini terkikis dan terdegradasi. Namun, pada tahun 2009, pintu keajaiban terbuka. Terutama, saat pemerintah Jepang mengumumkan rencana untuk menghidupkan kembali Pulau Hashima sebagai tujuan wisata bersejarah dan warisan dunia. Sejak saat itu, pulau ini telah memikat dunia dengan pesonanya. Keputusan untuk menggunakan Pulau Hashima sebagai lokasi syuting dalam film blockbuster James Bond, "Skyfall,. Itu pada tahun 2012, semakin meningkatkan daya tariknya.

Magnet Wisatawan