Dana Bantuan Partai 2022 Belum Dibayar
OGAN ILIR - Pengurus Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir (OI) mempertanyakan hak mereka berupa dana bantuan partai tahun 2022 yang belum dipenuhi Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. Ketua DPD II Partai Golkar OI H Endang PU Ishak mengatakan pihaknya telah mempertanyakan masalah itu ke Pemkab OI, namun belum ada realisasinya.
Karena itu kata Endang, pihaknya dalam waktu dekat akan mengirim surat untuk kedua kalinya. Sekaligus meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban dari Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. "Kenapa sampai tidak mencairkan dana bantuan partai yang telah diatur oleh Peraturan Pemerintah nomor 1 pengganti peraturan pemerintah nomor 5 tahun 2008," ujar Endang. Baca juga : Trauma Banyak yang Tumbang, KPUD Muratara Tekankan Kesehatan Pada Seleksi PPS
Menurutnya, dana bantuan partai merupakan hak parpol yang mempunyai kursi di DPRD OI. "Menjadi kewajiban Pemda untuk memberikan. Semua persyaratan yang diminta sesuai dengan PP Nomor I Tahun 2017 ini semua sudah kita lengkapi," sebutnya.
"Kalau memang kita ini tidak cukup syarat, mungkin tidak maslaah kalau tidak dibayar. Tapi kalau sudah cukup syarat, wajib Pemerintah Daerah membayarkannya," tegas Endang.
Ketua DPD I Partai Golkar Sumsel yang juga Anggota DPR RI, H Bobby Adhityo Rizaldi, Senin (16/1) menegaskan jika Pemkab OI tak merealisasikan dana partai itu, maka pihaknya akan membawa persoalan tersebut baik ke tingkat provinsi maupun sampai tingkat pusat. “Menurut kami secara administrasi sudah dipenuhi semua. Tetapi kok tidak dibayarkan pemerintah daerah kabupaten Ogan Ilir," ucapnya..
Terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Kabupaten Ogan Ilir, Irawan Bul Hasan mengatakan pihaknya tidak bisa menanggapi terlalu jauh masalah itu. "Berkasnya ada di tim, masih di pelajari Pemda. setiap berkas parpol yang masuk selalu dinaikan. Masalah cair atau tidak, kami kurang tau, karena bukan wewenang kami. Kami hanya sekedar untuk meneruskan berkas secara administratif," ungkapnya.
Irawan Bul Hasan menyebut, total dana bantuan parpol yang di kucurkan pemkab Ogan Ilir setiap tahunnya berkisar Rp1,2 Milyar. Partai Golkar memiliki 8 anggota dewan terbanyak yang duduk di DPRD Ogan Ilir. Sehingga, anggaran bantuan partai yang diterima golkar lebih banyak di banding partai lain.
“Biasanya sekitar bulan September, setiap parpol mulai mengajukan berkas proposal berikut mengumpulkan semua persyaratan ke Kesbangpol. Kemudian dari Kesbangpol meneruskan ke bupati bahwa syaratnya sudah lengkap. Setelah turun dari bupati kembali ke Kesbangpol dan merekomendasikan ke keuangan BPKAD. Setelah dari keuangan kemudian langsung ke bank. "Kami tidak ada menghalang halangi itu, selagi berkas lengkap segera di proses," pungkasnya. (dik)