https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pemda Batasi Usulan PPPK

*Kendala Anggaran

*Tersedia 1,6 Juta Formasi ASN, 601.286 Khusus Guru

SUMSEL - Rencana kebutuhan ASN pusat dan daerah berjumlah 1,6 juta orang saat ini masih dalam proses finalisasi. Sejalan dengan validasi terhadap usulan formasi CPNS dan PPPK yang masuk. Dari jumlah itu, 1,030 juta untuk posisi ASN di daerah. Khusus PPPK guru 601.286 formasi. Di dalamnya ada sisa formasi PPPK yang tak terserap tahun lalu (2022). Jumlahnya cukup banyak. Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), 68.709 formasi tersisa. Penyebabnya, dari mengajukan formasi dengan jumlah tak maksimal. Apa sebabnya? Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Kota Lubuklinggau, Deny Nofriansyah, mengatakan, Kota Lubuklinggau hanya mengusulkan 61 orang PPPK tahun ini. Mereka guru yang tahun lalu lulus passing grade satu (P1), tapi belum pengangkatan.
“Jumlah ini berdasarkan hasil rapat dengan Sekda, BPKAD, Disdik dan lainnya. Pertimbangannya anggaran keuangan daerah. Baik untuk gaji dan tunjangan, mau pun biaya seleksi,” ujarnya, kemarin.
Padahal, sebenarnya Kota Lubuklinggau masih kekurangan 2.627 ASN. Kekurangan itu terbanyak untuk guru dan tenaga kesehatan. “Saat ini masih diisi honorer,” bebernya. BACA JUGA : Daihatsu Resmi Luncurkan All New Astra Daihatsu Ayla di GJAW Terpisah, Pemkab Banyuasin usulkan 810 guru dan 1.300 tenaga kesehatan (nakes). “Itu ditentukan Kementerian Keuangan. Menyangkut masalah gajinya,” kata kepala Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Banyuasin, Edhy Haryono. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banyuasin, Aminuddin, mengatakan, keberadaan guru honorer masih sangat dibutuhkan. BACA JUGA : Banyak Konsumsi Jahe Merah, Bagus untuk Jaga Kesehatan Tubuh “Sebab, guru PNS dan PPPK masih kurang,” kata dia. Di Banyuasin ada 6.962 guru honorer dan 4.128 non guru. Pemkab Muara Enim juga mengusulkan formasi guru dan nakes PPPK sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.
“Baru 419 formasi yang diusulkan, tidak semua. Menyesuaikan dengan kemampuan keuangan kita,” jelas Kepala BKPSDM Muara Enim, Harson Sunardi melalui Kabid Pengadaan, Informasi dan Penilaian Kinerja Aparatur, Yulius Ceasar.
Padahal, kebutuhan riil guru PPPK mencapai 1.176 formasi. “Yang prioritas dulu kita usulkan. Mengisi yang kosong, kosong sama sekali dan akan kosong dalam waktu dekat,” terangnya. Untuk PPPK nakes yang diusulkan sebanyak 461 orang dari kebutuhan 796 formasi. “Alasannya sama, bertahap sesuai ketersediaan anggaran,” tandasnya. Kepala BKPSDM OKU Mirdaili mengungkapkan, dalam mengajukan formasi PPPK, pihaknya melihat kemampuan keuangan daerah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan