SUMATERAEKSPRES.ID - Terjadinya kegaduhan di Timor Leste selama tiga tahun. Akhirnya mampu menyelesaikan pemilihan umum parlemen untuk kelima kalinya tahun 2023, pada hari Minggu (21/5) kemarin. Partai pimpinan pahlawan kemerdekaan Timor Leste, Xanana Gusmao, memenangkan pemilihan parlemen itu. Kemenangan itu, membuka jalan yang lebar bagi Xanana Gusmao Presiden pertama Timor Leste untuk kembali berkuasa. Setelah hampir satu dekade menjadi oposisi. BACA JUGA : SEPUTAR HAJI! Hindari Dehidrasi, Ini Cara Minum Air bagi Jemaah Haji di Tanah Suci Berdasarkan kantor berita AFP, kemenangan partai oposisi kongres nasional untuk rekontruksi Timor (CNRT) mampu meraih suara 41,6 persen, berdasarkan komisi pemilihan. Sementara lawannya pemimpin koalisi pertahanan Fretilin meraih suara 25,7 persen. Yakni memenangkan dua pertiga suara yang di hitung dalam pemilihan parlemen. BACA JUGA : INFO HAJI! Jadwal Lengkap Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji Embarkasi Palembang. Ini Link-nya! Total kursi parlemen negara Timor Leste mencapai 64 kursi. Untuk menjadi mayoritas parlemen, koalisi partai perlu mendapatkan minimal 33 kursi. Pemilu tahun 2023 ini, di nilai sebagai langkah menyelesaikan kebuntuan dalam parlemen yang cukup lama. BACA JUGA : INFO HAJI! 70 Markaz Siap Layani 229 Ribu Jemaah Haji Indonesia Di mana adanya pemerintah minoritas di pimpin Perdana Menteri Mari Alkatiri. Pemilihan parlemen itu, merupakan pemilihan sejak memperoleh kemerdekaan penuh dari Indonesia sejak tahun 2002 lalu. Negara Asia termuda itu , sangatlah bergantung cadangan minyak yang terus menipis. BACA JUGA : Presiden Iran Ebrahim Raisi Kunjungi Indonesia, Bahas Kerjasama Bilateral Negara dengan wilayah setengah pulau, miliki penduduk sekitar 1,3 juta. Tengah bergulat dengan diversifikasi ekonomi dalam mengurangi kemiskinan yang cukup tinggi. (yud)