PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Besarnya jumlah penduduk lansia di Indonesia di masa depan membawa dampak positif maupun negatif. Berdampak positif, apabila penduduk lansia berada dalam keadaan sehat, aktif dan produktif. Disisi lain, besarnya jumlah penduduk lansia menjadi beban jika lansia memiliki masalah penurunan kesehatan yang berakibat pada peningkatan biaya pelayanan kesehatan, penurunan pendapatan/penghasilan, peningkatan disabilitas, tidak adanya dukungan sosial dan lingkungan yang tidak ramah terhadap penduduk lansia. Melihat dari permasalah tersebut pemerintah telah merumuskan berbagai peraturan dan perundang-undangan, yang diantaranya seperti tercantum dalam UU No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan, dimana pada pasal 19 disebutkan bahwa kesehatan manusia usia lanjut diarahkan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan dan kemampuannya agar tetap produktif, serta pemerintah membantu penyelenggaraan upaya kesehatan usia lanjut untuk meningkatkan kualitas hidupnya secara optimal. Pada saat kegiatan Survey Mawas Diri (SMD) Tahun 2019 di Puskesmas Dempo didapatkan dari semua desa/kelurahan akses layanan kesehatan untuk lansia masih rendah. BACA JUGA : Puskesmas Gandus Luncurkan Inovasi Gelanting Pasien lansia sering mengeluhkan beberapa hal terkait pelayanan di puskesmas berupa waktu menunggu yang lama mulai dari loket, poli umum, dan apotek. Hal ini sangat mengganggu kenyamanan para pasien lansia yang ingin berobat ke puskesmas. Atas dasar tersebut Puskesmas Dempo berinovasi untuk memberikan pelayanan one stop service terpadu satu pintu untuk pasien lansia. Melihat hal ini, Poli Lansia Puskesmas Dempo membentuk inovasi Pelayanan Ramah Terpadu Lansia (Perahu Lansia) yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terutama untuk pasien lansia di wilayah kerja Puskesmas Dempo Palembang. Program ini memberikan pelayanan kesehatan bagi lansia dengan ramah kepada pasien lansia sehingga sangat memudahkan pasien lansia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Para lansia dilayani dan diberi kemudahan di dalam poli khusus untuk lansia berupa pemeriksaan kesehatan mulai dari pendaftaran, pengobatan, pemeriksaan laboratorium, dan proses pengambilan obat. Dengan program ini diharapkan lansia tidak lagi enggan untuk memeriksakan dirinya ke Puskesmas Dempo Palembang sehingga derajat kesehatan lansia yang optimal dapat tercapai sehingga lansia dapat hidup sehat dan produktif baik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan masyarakat. BACA JUGA : Puskesmas Sei Baung Inovasi Pelipur Lara Inovasi pelayanan publik ini dikatakan kreatif dan inovatif karena belum pernah ada kebijakan dan program seperti ini yang diusulkan dalam rangka membantu pasien lansia untuk medapatkan pelayanan kesehatan yang mudah dan cepat. Pelayanan Ramah Terpadu Lansia diharapkan hadir sebagai solusi untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang optimal. Sehingga derajat kesehatan masyarakat dapat tercapai. Pasien Lansia yang datang ke Puskesmas Dempo Palembang bisa langsung menuju loket pendaftaran kemudian petugas kesehatan akan mengarahkan lansia untuk duduk dan menunggu antrian kemudian setelah terdaftar di meja pendaftaran pasien Lansia langsung menuju ke poli khusus lansia yang terpisah dari pasien umum lainya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. (Ril)