Terus Meningkat, 425 Hotspot Terpantau di Sumsel

Lahan Gambut Paling Rawan terjadi Karhutla

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel terus meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) tahun 2023 di seluruh Wilayah Sumatera selatan. Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori mengatakan untuk tindakan antisipasi, pihaknya kini tengah melakukan pemantauan titik Hotspot daerah yang berada di Sumsel. "Nah saat ini sudah kita lakukan pemantau hotspot di seluruh wilayah sumsel, terutama di wilayah yang rawan terjadi Karhutla," pungkasnya. Dikatakan Ansori jika saat ini sudah terlihat ada peningkatan jumlah hotspot di Sumsel saat ini semakin meningkat. "Data yang Kami terima hotspot diperiode Januari Sampai dengan Mei, sudah terpantau 425 titik," kata Ansori BACA JUGA : Hotspot Meningkat, Waspada Karhutla 2023 Ia mengatakan Untuk hotspot terbanyak terpantau di bulan April sebanyak 227 titik," imbuhnya lebih banyak dibanding bulan Januari sebanyak 54 titik, Februari sebanyak 43 titik, dan di bulan Maret sebanyak 91 titik. Saat ini, Kata Ansori, seluruh wilayah Sumsel berpotensi alami Karhutla terlebih lagi, daerah-daerah yang mempunyai lahan Gambut. "Daerah yang paling berpotensi besar dan paling rawan terjadi karhutla yang jelas yang punya lahan Gambut seperti Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin (Muba), Banyuasin, Pali dan Muara Enim," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan