10 Jurusan Sarjana S1 dengan Lulusan Pengangguran Terbanyak, Ini Alasannya
Berikut ini adalah 10 jurusan kuliah sarjana yang sering mencetak lulusan pengangguran tertinggi di Indonesia:-Foto: sumateraekspres.id-
SUMATERAEKSPRES.ID – Memilih jurusan kuliah bukan hanya soal minat, tetapi juga harus mempertimbangkan peluang kerja setelah lulus. Sayangnya, masih banyak lulusan sarjana yang terjebak dalam jurusan dengan tingkat pengangguran tinggi.
Faktor utama penyebabnya adalah minimnya lapangan kerja yang sesuai, persaingan kerja yang ketat, serta perubahan kebutuhan industri yang tidak sejalan dengan kompetensi lulusan.
Meski begitu, bukan berarti semua alumni jurusan ini pasti menganggur. Mereka yang memiliki keterampilan tambahan, seperti pengalaman praktis, kemampuan komunikasi, atau keahlian digital, tetap bisa bersaing dan diterima di dunia kerja.
Berikut ini adalah 10 jurusan kuliah sarjana yang sering mencetak lulusan pengangguran tertinggi di Indonesia.
BACA JUGA:10 Jurusan Sarjana yang Paling Diburu Google, Apple, dan Raksasa Teknologi Dunia di Tahun 2030
BACA JUGA:Tak Tergantikan oleh AI: 7 Jurusan Ini Justru Semakin Diminati di Era Teknologi
1. Fisika
Walaupun Fisika merupakan dasar banyak teknologi modern, lulusannya seringkali mengalami kesulitan dalam memperoleh pekerjaan yang relevan, terutama jika tidak memiliki spesialisasi di bidang industri atau riset terapan.
2. Desain Grafis (Seni Komersial)
Lulusan jurusan ini seringkali menghadapi tantangan saat memasuki pasar kerja.
Tanpa portofolio yang kuat dan koneksi profesional yang luas, peluang untuk bekerja sesuai bidang menjadi lebih kecil.
BACA JUGA:5 Jurusan Kuliah untuk Menjadi Arsitek Masa Depan Teknologi
BACA JUGA:Waspada! 10 Jurusan Ini Terancam 'Tersalip' AI, Calon Mahasiswa Perlu Pertimbangkan Ulang
3. Antropologi
Jurusan yang mempelajari budaya dan masyarakat ini memiliki karakter yang sangat teoritis. Akibatnya, banyak lulusan yang kesulitan mencari pekerjaan karena keterbatasan lowongan kerja yang spesifik untuk keahlian ini.
4. Teknik Komputer
Meskipun industri teknologi terus berkembang, persaingan di bidang ini sangat tinggi. Lulusan tanpa pengalaman praktis atau keahlian khusus seringkali tertinggal dalam persaingan dengan lulusan lain.
5. Kimia
Ilmu Kimia memang sangat penting dalam berbagai sektor industri.
