Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Tutorial Miniatur Bergerak dengan AI, Bikin Foto Biasa Jadi Viral

Dari foto biasa jadi miniatur aesthetic yang bisa bergerak! Coba trik AI ini, dijamin bikin konten kamu viral di Instagram & TikTok! Foto:Illustrasi--

SUMATERAEKSPRES.ID – Foto sederhana kini bisa berubah jadi karya seni miniatur yang viral di media sosial. Tren kreatif ini sedang digandrungi netizen, bahkan membuat banyak aplikasi AI seperti Gemini sempat kebanjiran pengguna hingga mengalami error.

Fenomena ini muncul karena hasil foto yang diubah menjadi miniatur tak hanya terlihat realistis, tapi juga bisa bergerak layaknya video pendek. Estetik, unik, dan pastinya cocok untuk konten media sosial.

1. Siapkan Perangkat dan Foto

Langkah pertama, pastikan aplikasi Gemini sudah terinstal di ponsel. Bila terkendala error, akses versi web sebagai alternatif. Pilih foto dengan kualitas tinggi agar detail miniatur terlihat maksimal, baik dalam format horizontal maupun vertikal sesuai kebutuhan.

BACA JUGA:6 Daerah Zona Merah Karhutla di Sumsel, Total Sementara 3.360 Hotspot, Luas Lahan Terbakar1.416,94 Ha

BACA JUGA:Akhir September, Sumsel Masuk Musim Hujan, Status Siaga Karhutla Sementara Harus Dipertahankan

2. Upload Foto ke Gemini

Buka aplikasi, klik ikon plus, lalu unggah foto yang akan dijadikan miniatur. Perhatikan rasio gambar agar hasil akhir sesuai dengan format yang diinginkan.

3. Gunakan Prompt Kreatif

Ada dua jenis prompt yang banyak digunakan oleh kreator untuk menghasilkan miniatur viral:

Prompt 1: Lebih sederhana, fokus pada figur dengan latar putih polos dan kotak kemasan penuh ilustrasi.

Prompt 2: Lebih detail, menampilkan miniatur di atas meja komputer, lengkap dengan monitor yang memperlihatkan proses modeling di ZBrush serta kotak kemasan bergaya BANDAI.

BACA JUGA:Tantangan Arsiparis pada Era Kecerdasan Buatan

BACA JUGA:Tunjangan Profesi Guru Non PNS Naik, Jadi Rp2 Juta per Bulan

Pilih prompt sesuai selera, apakah ingin tampilan simpel atau penuh detail kolektor.

4. Proses Generate

Setelah memasukkan foto dan prompt, klik generate. Hasil awal mungkin terlihat buram di aplikasi, tetapi setelah diunduh, kualitas gambar akan tampak jelas.

Menariknya, meski menggunakan referensi yang sama, hasil tiap generate selalu berbeda, sehingga kontennya unik.

BACA JUGA:Tom Sushi Hadirkan Promo Spesial, Resmi Buka di OPI Mall Palembang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan