G-Shock GA-V01A-BA, Gebrakan Desain Radikal dan Teknologi Magnetik dari Casio
G-Shock GA-V01A-BA, jam tangan futuristik dengan desain “alien eyes” dan fitur Shock Release Hand yang revolusioner. Siap tampil beda? Ini waktunya! Foto:G-Shock--
SUMATERAEKSPRES.ID – G-Shock kembali mengguncang dunia horologi di pertengahan 2025 dengan peluncuran seri terbaru GA-V01, yang menawarkan desain futuristik nan berani serta inovasi teknologi unik.
Diperkenalkan dalam empat varian warna — matte black (GA-V01-1A), neon yellow (GA-V01-9A), biru-ungu (GA-V01A-8A), dan silver (GA-V01-2A) — jam tangan ini tampil sebagai statement piece bagi mereka yang berani tampil beda.
Reinterpretasi G-Shock: Estetika Alien di Pergelangan Tangan
GA-V01 tak sekadar jam tangan — ia adalah deklarasi desain. Casio menyebutnya sebagai “reinterpretasi radikal” dari gaya G-Shock klasik.
Berbeda dari model GA sebelumnya, GA-V01 menampilkan siluet organik dan futuristik dengan sentuhan visual menyerupai motif alien.
BACA JUGA:Casio Pro Trek PRW-3000T, Simbol Kelas dan Ketangguhan di Dunia Petualangan
BACA JUGA: Casio A168XESG-9A, Gaya Retro Emas Transparan dengan Fitur Modern yang Tak Lekang Waktu
Desain bezel yang menyatu dengan strap menciptakan tampilan seamless yang mengesankan modernitas dan kekokohan dalam satu bingkai.
Struktur Inovatif: Dari Shock Resistance ke Shock Release
Salah satu inovasi terbesar dari GA-V01 adalah teknologi Shock Release Hand.
Berbeda dari jarum jam biasa yang dipasang menggunakan sekrup, jarum menit pada model ini dipasang secara magnetik.
Fungsinya? Saat terjadi benturan, jarum akan terlepas pelan secara otomatis dan kembali ke posisi semula dalam hitungan menit—membantu meredam hentakan tanpa merusak poros pusat.
BACA JUGA:Casio Edifice EFV-100D: Sporty tetap Elegan dan Stylish
Catatan penting: Jika terjadi benturan keras, jarum menit bisa tampak bergeser atau bergetar, namun Casio memastikan ia akan kembali normal tanpa perlu perbaikan manual.
Tampilan “CoolEyes” dan Struktur Visual Tiga Dimensi
GA-V01 membawa dial analog-digital bertema “layered openwork” yang menyerupai sepasang mata alien. Tak heran jika komunitas penggemar menjulukinya “CoolEyes”.
