10 Tips Merawat Baterai HP agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Reporter: Erlina |

Editor: Irwansyah |

Rabu , 21 May 2025 - 15:47

Baterai HP cepat habis? Bisa jadi kamu sering melakukan kebiasaan kecil yang merusaknya! Yuk, rawat baterai HP-mu dengan 10 cara sederhana tapi ampuh ini. Foto:Erlina/Sumateraekspres.id--

Bagi pengguna layar AMOLED atau OLED, dark mode bukan hanya soal tampilan, tetapi juga soal efisiensi.

Warna hitam pada layar OLED tidak membutuhkan cahaya, sehingga konsumsi daya lebih hemat secara signifikan.

Merawat baterai handphone bukanlah hal yang sulit, namun menuntut kedisiplinan. Dengan menerapkan kebiasaan baik seperti yang dijelaskan di atas, Anda bisa memperpanjang umur baterai, menjaga performa ponsel, serta menghindari biaya perbaikan atau penggantian dini.

10 tips merawat baterai hp agar tetap awet dan tahan lama                            sumateraekspres.id — baterai adalah nyawa dari sebuah handphone. tanpa daya yang stabil dan tahan lama, secanggih apa pun spesifikasi ponsel anda, semuanya akan percuma.
namun, banyak pengguna yang tanpa sadar melakukan kebiasaan buruk yang memperpendek usia baterai. 
padahal, dengan perawatan sederhana namun konsisten, daya tahan baterai bisa dijaga dalam jangka panjang.
berikut adalah 10 cara cerdas merawat baterai handphone agar tetap sehat dan tahan lama:
1. hindari mengisi baterai sampai 100% terus-menerus
meski menggoda, mengecas ponsel hingga penuh setiap waktu sebenarnya tidak ideal. baterai lithium-ion lebih stabil jika berada di kisaran 20% hingga 80%.
baca juga:5 handphone flagship dari nokia x series yang pernah menggebrak dunia gadget
baca juga: nokia comeback ganas! inilah nokia play 2 max 5g dengan kamera 300mp & ram 32gb, beneran ada?
kebiasaan mengecas sampai 100% justru bisa mempercepat degradasi baterai. cukup isi penuh sesekali, terutama saat hendak bepergian jauh.
2. jangan tunggu sampai daya 0%
membiarkan baterai benar-benar habis secara terus-menerus dapat mempercepat kerusakan sel baterai. 
disarankan untuk mulai mengecas ketika baterai menyentuh angka 20%–30%. menghindari kondisi baterai 0% akan menjaga kapasitasnya tetap optimal dalam jangka panjang.
baca juga:review lengkap lexus lm 2025 dan toyota alphard: mana yang pantas jadi pilihan kamu?
baca juga:zenix hybrid ternyata lebih irit dari toyota kijang innova reborn diesel, ini bukti nyatanya!
3. gunakan charger asli dan bersertifikasi
charger bawaan pabrik selalu menjadi pilihan terbaik. jika terpaksa menggunakan charger lain, pastikan perangkat tersebut bersertifikasi resmi dan kompatibel dengan ponsel anda.
penggunaan charger abal-abal berisiko menyebabkan ketidakstabilan arus dan merusak komponen baterai.
4. hindari menggunakan hp saat diisi daya
mengoperasikan ponsel saat mengisi daya bisa meningkatkan suhu perangkat dan membuat proses pengisian menjadi tidak efisien. 
panas berlebih ini dapat mempercepat kerusakan baterai, bahkan dalam kasus ekstrem, memicu overheat yang berbahaya.
baca juga:serasa beli motor, ini cara mudah miliki honda jazz bekas dengan cicilan ringan
baca juga:jadwal libur kenaikan kelas di seluruh wilayah indonesia: catat tanggalnya!
5. jauhi suhu ekstrem
suhu terlalu panas atau terlalu dingin adalah musuh utama baterai. hindari menaruh ponsel di dalam mobil yang terparkir di bawah matahari atau area bersuhu sangat rendah. 
perubahan suhu ekstrem dapat mengganggu struktur kimia baterai dan mempercepat degradasi.
6. aktifkan mode hemat daya saat diperlukan
fitur battery saver atau mode hemat daya akan membatasi aktivitas latar belakang, menurunkan kecerahan, dan memperpanjang waktu pakai baterai saat kondisi darurat.
aktifkan fitur ini saat anda jauh dari charger atau saat baterai mulai menipis.
baca juga:gila! nokia king max 5g hadir dengan ram 32gb & kamera 300mp, flagship terkencang 2025?
baca juga:daftar 20 kampus terbaik di indonesia versi qs world university rankings 2025
7. atur kecerahan layar dan waktu mati otomatis
layar adalah komponen yang paling banyak menyedot daya. menurunkan tingkat kecerahan dan mengatur screen timeout ke waktu yang singkat dapat membantu menghemat penggunaan baterai secara signifikan.
8. nonaktifkan fitur yang tidak digunakan
fitur seperti bluetooth, gps, nfc, dan wi-fi terus bekerja di latar belakang jika tidak dimatikan, meskipun tidak digunakan. pastikan mematikan fitur-fitur ini untuk mengurangi beban baterai.
baca juga:bawa 16 penumpang tanpa pegal! ini dia hiace 2025 yang lebih keren dari alphard 
baca juga:fakar indonesia teguhkan komitmen kebangsaan, menatap indonesia emas 2045
9. rutin perbarui aplikasi dan sistem
update sistem dan aplikasi sering kali membawa perbaikan bug dan peningkatan efisiensi daya. menjaga perangkat lunak tetap up to date membantu performa ponsel tetap optimal dan baterai bekerja lebih efisien.
10. gunakan mode gelap (dark mode)
bagi pengguna layar amoled atau oled, dark mode bukan hanya soal tampilan, tetapi juga soal efisiensi. 
warna hitam pada layar oled tidak membutuhkan cahaya, sehingga konsumsi daya lebih hemat secara signifikan.
baca juga:xiaomi 15 ultra hajar nokia x700 pro 5g, kamera 200mp jadi senjata mautnya
baca juga:fifgroup gencar edukasi literasi keuangan, wujudkan generasi cerdas finansial sejak dini di palembang
merawat baterai handphone bukanlah hal yang sulit, namun menuntut kedisiplinan. dengan menerapkan kebiasaan baik seperti yang dijelaskan di atas, anda bisa memperpanjang umur baterai, menjaga performa ponsel, serta menghindari biaya perbaikan atau penggantian dini.