Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Melaju Menembus Batas, Dua Pemuda Sumsel Tempuh Touring Lintas Sumatera hingga Titik Nol Kilometer Sabang

Perjalanan epik dua pemuda Sumsel dari Palembang hingga Sabang, menembus ribuan kilometer dan menyapa kekayaan alam serta budaya Sumatera. Dari Danau Singkarak hingga Titik Nol Kilometer Indonesia. Foto:Ist/Sumateraekspres.id--

Puncak perjalanan itu tiba ketika mereka menjejakkan kaki di Titik Nol Kilometer Indonesia di Sabang.

"Ada rasa haru, bangga, dan syukur yang tak bisa diungkapkan. Dari Palembang ke Sabang, bukan hal mudah. Tapi justru di situlah maknanya," kenang Joe.

BACA JUGA:Perbandingan Harga Honda Brio Matic dan Manual Bekas di Mei 2025, Nyaman vs Irit, Pilih yang Mana?

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Tinjau Dua Proyek Strategis di PALI, Perkuat Konektivitas Antarwilayah

Untuk perjalanan pulang, keduanya memilih jalur lintas barat Sumatera. Melewati Lhokseumawe dan Medan, mereka menyambangi keindahan Danau Toba dari Bukit Holbung, serta berhenti di Aek Sijorni, Padang Sidempuan destinasi alam yang menyuguhkan air terjun bertingkat dengan kejernihan luar biasa. 

Di Provinsi Riau, keduanya juga melintasi Kelok 9, jembatan megah di tengah lembah yang menantang adrenalin setiap pengendara.

Setelah menyelesaikan lebih dari 3.000 kilometer perjalanan, akhirnya mereka kembali menginjakkan kaki di tanah kelahiran: Palembang.

"Setiap provinsi yang kami lintasi menyimpan keindahan yang unik. Banyak tempat indah yang tak pernah kami bayangkan sebelumnya. Ini benar-benar membuka mata," ujar Emo, penuh semangat.

BACA JUGA:Sampah Menggunung di Kota Nanas, Wilayah Desa Masih Sulit Terlayani Armada

BACA JUGA:Guru Libur Akhir Pekan? Bukan untuk Santai, Ini Alasan Resmi Kemendikdasmen

Lebih dari sekadar perjalanan jarak jauh, apa yang dilakukan Emo dan Joe adalah bentuk nyata nasionalisme milenial menyusuri Indonesia bukan dari layar ponsel, melainkan dari jalan-jalan berliku, senyum warga desa, dan hamparan alam yang menakjubkan.

Dalam dunia yang semakin digital, mereka memilih kembali ke jalanan untuk menyapa nusantara.

BACA JUGA:Teknik Penagihan Profesional Ala Kolektor Koran Terbesar di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Ingin Cepat Kerja di BUMN atau Perusahaan Ternama? Ini Daftar Jurusan Kuliah yang Paling Diburu

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan