Sudah Makan Asam Garam, Kasir Ini Bagikan 4 Tips Kenali Uang Asli atau Palsu

Reporter: Risna |

Editor: Irwansyah |

Kamis , 08 May 2025 - 20:19

Jangan sampai tertipu! Kasir senior dengan 21 tahun pengalaman bagikan 4 tips mudah untuk membedakan uang asli dan palsu. Yuk, simak langkah-langkahnya agar kamu terhindar dari peredaran uang palsu! Foto:Risna/Sumateraekspres.id--

SUMATERAEKSPRES.ID – Di tengah meningkatnya kasus peredaran uang palsu di berbagai daerah, masyarakat semakin dituntut waspada saat menerima uang tunai dalam setiap transaksi.

Bahkan, sejumlah uang palsu yang beredar saat ini dibuat sedemikian rupa hingga sulit dibedakan dari yang asli.

Namun, seorang kasir senior dari PT Citra Bumi Sumatera, Risna Dwi Fitri, memberikan pencerahan.

Dengan pengalaman lebih dari dua dekade sebagai kasir, Risna membagikan empat teknik sederhana namun efektif untuk mengenali uang asli dan palsu.

Tips ini dapat diterapkan oleh siapa pun, mulai dari pelajar hingga pelaku UMKM.

Berikut empat langkah yang bisa kamu lakukan untuk mendeteksi keaslian uang:

1. Terawang dan Temukan Tanda Air

Salah satu cara paling mudah yang bisa dilakukan siapa pun adalah dengan menerawang uang kertas. Dalam uang rupiah asli, terdapat tanda air yang hanya bisa dilihat saat diterangi cahaya.

“Tanda air ini bukan sembarangan, diproses secara khusus oleh Peruri dan Bank Indonesia. Palsuannya pasti tidak sehalus atau setepat uang asli,” ujar Risna.

Setiap pecahan, dari Rp1.000 hingga Rp100.000, memiliki tanda air yang berbeda-beda. Proses pembuatannya sangat rumit dan sulit ditiru.

2. Cek Tekstur Uang, Kertas Biasa vs Serat Kapas

Uang rupiah asli dicetak di atas bahan kertas yang berasal dari serat kapas, bukan kertas biasa. Karakteristiknya mudah dikenali — permukaan sedikit kasar, berpori, dan tidak mudah sobek jika basah.

“Kalau kamu meraba dan terasa licin atau terlalu halus, bisa jadi itu uang palsu,” jelas Risna.

sudah makan asam garam, kasir ini bagikan 4 tips kenali uang asli atau palsu                            sumateraekspres.id – di tengah meningkatnya kasus peredaran uang palsu di berbagai daerah, masyarakat semakin dituntut waspada saat menerima uang tunai dalam setiap transaksi. 
bahkan, sejumlah uang palsu yang beredar saat ini dibuat sedemikian rupa hingga sulit dibedakan dari yang asli.
namun, seorang kasir senior dari pt citra bumi sumatera, risna dwi fitri, memberikan pencerahan.
dengan pengalaman lebih dari dua dekade sebagai kasir, risna membagikan empat teknik sederhana namun efektif untuk mengenali uang asli dan palsu. 
baca juga:toyota innova non-hybrid vs isuzu panther 2025, adu harga dan kredit, mana pilihan anda?
baca juga:konsumsi bbm mitsubishi kuda, tangguh dan efisien di kelasnya
tips ini dapat diterapkan oleh siapa pun, mulai dari pelajar hingga pelaku umkm.
berikut empat langkah yang bisa kamu lakukan untuk mendeteksi keaslian uang:
1. terawang dan temukan tanda air
salah satu cara paling mudah yang bisa dilakukan siapa pun adalah dengan menerawang uang kertas. dalam uang rupiah asli, terdapat tanda air yang hanya bisa dilihat saat diterangi cahaya.
    “tanda air ini bukan sembarangan, diproses secara khusus oleh peruri dan bank indonesia. palsuannya pasti tidak sehalus atau setepat uang asli,” ujar risna.
setiap pecahan, dari rp1.000 hingga rp100.000, memiliki tanda air yang berbeda-beda. proses pembuatannya sangat rumit dan sulit ditiru.
baca juga:jurnalis sumsel antusias ikuti coaching clinic biliar, jbc siap giatkan kompetisi positif
baca juga:waspada penipuan segitiga dalam jual beli mobil bekas, begini cara kerjanya
2. cek tekstur uang, kertas biasa vs serat kapas
uang rupiah asli dicetak di atas bahan kertas yang berasal dari serat kapas, bukan kertas biasa. karakteristiknya mudah dikenali — permukaan sedikit kasar, berpori, dan tidak mudah sobek jika basah.
    “kalau kamu meraba dan terasa licin atau terlalu halus, bisa jadi itu uang palsu,” jelas risna.
uang asli juga tidak mudah luntur saat terkena air, berbeda dengan uang palsu yang biasanya dicetak menggunakan tinta biasa dan mudah luntur.
3. periksa kode seri yang unik
risna menekankan pentingnya memperhatikan kode seri pada setiap lembar uang kertas. bank indonesia mencetak kode ini secara unik — setiap uang memiliki nomor yang berbeda.
    “kalau kamu menemukan dua uang kertas dengan nomor seri yang sama, waspadalah. itu pasti palsu,” tegasnya.
baca juga:1.845 jemaah haji embarkasi palembang telah diberangkatkan, besok giliran jemaah bangka belitung
baca juga: rumah bersih dan nyaman tanpa repot? ini tips dan trik praktisnya!
pelaku pemalsuan umumnya tidak menyertakan kode berbeda karena proses dan biayanya tinggi. jadi, mengecek nomor seri bisa jadi langkah cerdas sebelum menerima uang dalam jumlah besar.
4. gunakan alat detektor uang
di era digital ini, ada banyak alat sensor yang bisa membantu masyarakat mengenali uang palsu dengan cepat. alat ini banyak digunakan di perbankan dan kasir ritel, namun pemilik warung atau pelaku usaha mikro juga sangat disarankan untuk memilikinya.
    “cukup letakkan uang di alat, lalu sensor akan membaca dan menunjukkan hasilnya di layar,” kata risna.
penggunaan alat deteksi sangat membantu saat menerima uang dalam jumlah besar. beberapa alat bahkan bisa mendeteksi sinyal uv, tinta magnetik, dan elemen mikroteks pada uang asli.
baca juga:pergaulan bebas di zaman sekarang, antara modernitas dan moralitas
baca juga:dpd ikal sumsel siap gelar musda i, ajak anggota berpartisipasi aktif dalam pemilihan ketua
lindungi diri dari penipuan
dengan empat langkah di atas, kamu bisa lebih tenang dalam setiap transaksi tunai. peredaran uang palsu memang marak, tetapi bukan berarti tidak bisa diantisipasi.
    “kalau kamu terbiasa teliti, maka uang palsu bisa langsung dikenali sejak awal,” tutup risna.
jadi, mulai sekarang, jangan ragu untuk menerapkan tips dari kasir senior ini. semakin kamu paham ciri uang asli, semakin kecil risiko tertipu. bijak dalam bertransaksi, demi keamanan bersama.