Tak Hanya untuk Kesehatan, Bisa Datangkan Cuan
SIAP DIJUAL: Tanaman serai yang dipanen diikat dengan ukuran kecil dan besar siap untuk dijual ke pasar. -FOTO: NISA/SUMEKS-
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID- Lahan kosong milik Agustina, warga Kayuagung, sudah lama ditanami tanaman serai. Sebelumnya, lahan ini memang tidak termanfaatkan. Kini, tanaman serai yang ditanamnya mulai dipanen dan siap untuk dipasarkan.
Agustina mengaku, serai yang dipanennya diikat dan dijual ke pasar. Harganya Rp30 ribu untuk ikat besar dan Rp5 ribu untuk ikat kecil. “Alhamdulillah, serai ini mudah dijual karena banyak pedagang tanaman obat-obatan di pasar yang menerimanya,” terangnya.
Menurutnya, harga serai memang tidak semahal kunyit atau lengkuas. “Tapi menanamnya tidak seribet lengkuas dan kunyit serta tidak butuh perawatan khusus,” ujarnya.
Karena itulah, Agustina mengaku senang menanam serai. “Apalagi kalau rumpun yang tumbuh besar, pasti hasilnya banyak. Sebagian tidak dijual dan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya.
BACA JUGA:Rebusan Serai dan Daun Pandan Terbukti Ampuh, Resep Warisan Ini Redakan Gejala Flu Seketika
BACA JUGA:Ayam Masak Serai Kaya Rempah, Hidangan Sederhana yang Berkelas untuk Keluarga Anda
Tanaman serai memiliki banyak manfaat. Selain bermanfaat untuk kesehatan, serai juga banyak digunakan sebagai bumbu penyedap. Biasanya digunakan sebagai bahan untuk memasak pindang, acar, nasi liwet, dan berbagai masakan lainnya agar menghasilkan aroma yang lebih wangi.
Untuk tanaman obat lainnya selain serai, Agustina mengaku belum mencoba karena tidak ada yang membantu mengerjakannya. “Kalau menanam serai tidak perlu perlakuan khusus, jadi enak menanamnya,” tandasnya.
