Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Durian Empat Lawang Langka, Harga Melonjak Tajam

MELAMBUNG: Banyaknya petani durian yang gagal panen membuat harga durian lokal melambung. -FOTO: HENDRO/SUMEKS-

EMPAT LAWANG, SUMATERAEKSPRES.ID -Kabupaten Empat Lawang, yang selama ini dikenal sebagai surga bagi pecinta durian, kini tengah menghadapi kegagalan panen durian yang meluas, khususnya di sentra produksi seperti Kecamatan Tebing Tinggi.

Kelangkaan ini membuat durian lokal sulit ditemukan dan harganya pun melambung.

BACA JUGA:Makan Durian Sepuasnya di Empat Lawang, Cukup Bayar Rp6.800 Saja!

BACA JUGA:Fakultas Pertanian Unsri Tanam 120 Pohon Durian Lokal dan Unggul Nasional di Indralaya

Andi Caning, petani durian di Kampung Sungai Lidi menuturkan kekecewaannya. Ia menyebut kebun duriannya tahun ini nyaris tidak memproduksi buah sama sekali. “Tak ada buahnya. Duren kami gagal mungkin tahun ini,” kata Caning.

Padahal, tanda-tanda awal musim sempat muncul. Pohon-pohon durian miliknya sudah sempat berbunga. Namun, entah karena faktor cuaca atau sebab lain, bunga-bunga tersebut tidak berkembang menjadi buah matang.

Dampak kegagalan panen ini langsung dirasakan konsumen dan pemilik kebun. Salah satunya adalah Soni, yang juga memiliki kebun di Sungai Lidi.

Karena kebunnya belum menghasilkan, ia terpaksa harus berkeliling jauh demi memenuhi pesanan durian dari temannya. “Keliling cari durian pesanan kawan. Buah durian sekarang susah-susah gampang,” ujar Soni.

BACA JUGA:8 Kreasi Makanan Durian yang Akan Mengubah Cara Pandangmu Terhadap Buah Ini, Nomor 4 Bikin Ketagihan!

BACA JUGA:Bagikan Bibit Durian Unggul, Buka Akses Jalan

Dikatakan, dia harus menyisir hingga ke Desa Terusan untuk menemukan stok durian. Selain sulit dicari, harga durian lokal di tingkat pengepul pun sudah jauh lebih tinggi dari biasanya, menambah tantangan bagi para penggemar “Si Raja Buah” ini.

Fenomena ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan petani dan masyarakat. Biasanya, Empat Lawang akan banjir durian saat musim tiba, membawa berkah ekonomi. Saat ini, masyarakat berharap agar musim berikutnya bisa berjalan normal. (eno/)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan