Mahasiswa Asal Sudan Jadi Korban Curas, HP Dirampas Setelah Ditendang di Jakabaring

Reporter: Nanda |

Editor: Novis |

Rabu , 22 Jan 2025 - 09:19

Mahasiswa asal Sudan jadi korban curas di Palembang. HP dirampas setelah ditendang hingga terjatuh. Foto: nanda/sumateraekspres.id--

"Saya juga sempat mempertahankan HP namun posisi saya saat itu terjatuh dan dengan mudah pencuri itu mengambil HP saya," Jelasnya.

Akibat insiden tersebut, ia mengaku telah kehilangan satu buah HP merk Realme C55 dan mengalami luka lecet di lutut dan tangan. Ditaksir korban alami kerugian sebesar Rp 1.500.000.

Sementara motif kejahatan diduga karena Faktor Ekonomi, sasaran kejahatan barang berharga, dan modus operandi dengan cara mengambil atau merampas barang dengan kekerasan

Laporan tersebut diterima petugas SPKT Polrestabes Palembang dengan

Nomor: LP/B/229/1/2025/SPKT/POLRESTABES PALEMBANG/POLDA SUMATERA SELATAN. atas dugaan Pencurian Dengan Kekerasan (curas) UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365.

Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri membenarkan pihaknya telah menerima laporan kehilangan dari Warga Negara Asing (WNA) yang berkuliah di Palembang.

"Akan kita serahkan ke satreskrim Polrestabes Palembang untuk ditindaklanjuti," Tutupnya.

mahasiswa asal sudan jadi korban curas, hp dirampas setelah ditendang di jakabaring                            palembang, sumateraekspres.id - seorang mahasiswa asal sudan, abubaker moawya hassan mohammed (23) yang berkuliah di salah satu universitas swasta di kota palembang jadi korban pencurian dengan kekerasan (curas). 
atas kejadian yang menimpanya, abubaker melapor ke kantor polisi, rabu (22/1/2025). kepada petugas piket sentra pelayanan kepolisian terpadu (spkt) polrestabes palembang.
korban menceritakan peristiwa yang ia alami terjadi pada sabtu (28/12/2024) yang lalu.
"kejadiannya sekitar pukul 03.00 wib, di jl banten 2 kecamatan jakabaring, kota palembang, " katanya. 
baca juga:menyedihkan! kondisi gor biduk kajang terbengkalai, banyak kerusakan dan pencurian
baca juga:pelaku pencurian tewas dihakimi massa, satu pelaku lainnya kabur
usai membuat laporan, korban menjelaskan jika dirinya membuat laporan kehilangan karena ingin mengurus sim card nomor handphone miliknya di grapari.
"ya saya buat laporan hilang karena mau urus sim card nomor handphone, pihak grapari minta ada laporan kehilangan dari kepolisian, " katanya. 
singkat kata, mahasiswa jurusan teknik elektro ini menjelaskan kejadian perampasan handphonenya terjadi saat ia keluar rumah untuk mecari makan.
namun tiba-tiba di jalan banten 2 tepat nya di depan salah satu indekost yang ada disana, datanglah dua orang pelaku dari belakang.
"saya saat itu sedang jalan sambil memegang hp, lalu ada dua orang dengan motor, langsung menendang sampai terjatuh. lalu salah satu pelaku turun untuk merampas hp dan keduanya langsung melarikan diri," jelasnya.
baca juga:satreskrim polrestabes palembang ungkap 17 kasus pencurian kendaraan bermotor, tiga tersangka ditangkap
baca juga:polisi ungkap modus kejahatan lintas provinsi, pelaku terlibat pencurian dan kepemilikan sajam
korban mengatakan dirinya sempat meminta pertolongan, namun tidak ada yang membantu, karena kondisi jalan saat itu sepi.
"saya juga sempat mempertahankan hp namun posisi saya saat itu terjatuh dan dengan mudah pencuri itu mengambil hp saya," jelasnya. 
akibat insiden tersebut, ia mengaku telah kehilangan satu buah hp merk realme c55 dan mengalami luka lecet di lutut dan tangan. ditaksir korban alami kerugian sebesar rp 1.500.000. 
sementara motif kejahatan diduga karena faktor ekonomi, sasaran kejahatan barang berharga, dan modus operandi dengan cara mengambil atau merampas barang dengan kekerasan
laporan tersebut diterima petugas spkt polrestabes palembang dengan
nomor: lp/b/229/1/2025/spkt/polrestabes palembang/polda sumatera selatan. atas dugaan pencurian dengan kekerasan (curas) uu nomor 1 tahun 1946 tentang kuhp sebagaimana dimaksud dalam pasal 365.
baca juga:pelaku pencurian ruko di banyuasin dibekuk polisi, aksi viral di media sosial
baca juga:bravo! unit 2 jatanras tangkap pelaku pencurian modul tower di 47 tkp, ini faktanya!
kepala spkt polrestabes palembang akp heri membenarkan pihaknya telah menerima laporan kehilangan dari warga negara asing (wna) yang berkuliah di palembang.
"akan kita serahkan ke satreskrim polrestabes palembang untuk ditindaklanjuti," tutupnya.