MURATARA – Jika hampir semua kabupaten/kota di Sumatera Selatan hanya mengusulkan satu atau dua desa saja pada lomba Anugerah Pesona Desa Wisata (APDW) Tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), namun berbeda dengan Kabupaten Musirawas Utara (Muratara). Dinas Pariwisata bakal ajukan puluhan desa pada lomba tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Muratara, Marlinda Sari, Jumat (5/5) mengatakan, di Kabupaten Muratara, terdapat puluhan desa yang menyimpan pesona wisata. Kabupaten Muratara menurutnya merupakan wilayah paling ujung Provinsi Sumsel dan berbatasan langsung dengan dua wilayah provinsi tetangga yaitu Provinsi Bengkulu dan Provinsi Jambi.Geografis wilayah ini diapit dua aliran sungai besar yaitu Sungai Rupit dan Sungai Rawas. Lalu dibatasi Perbukitan Barisan dan dikelilingi hutan Taman Nasional Kerinci Sebelat. Selain itu, masyarakatnya juga mempunyai beragam budaya.
"Kami saat ini tengah melakukan penjaringan Desa Wisata. Banyak sekali potensi wisata alam di wilayah kita, kami berharap puluhan desa wisata di Kabupaten Muratara bisa ikut semua dalam ADWI Provinsi Sumsel," kata Marlinda.Dia mengatakan, di wilayah Kabupaten Muratara banyak spot desa yang memiliki potensi wisata dengan keunggulan tersendiri seperti aliran sungai, danau, hutan hingga perbukitan. Bahkan ada salah satu desa yaitu Desa Sukamenng dijuluki sebagai Desa Emas. Karena hampir 80 persen warga yang tinggal di desa ini berprofesi sebagai pencari emas. Beragam aktivitas masyarakat saat mencari emas yang tidak ditemukan di wilayah Provinsi Sumsel lainnya, bisa menjadi pemandangan unik tersendiri. Mulai dari proses menggali emas di dalam terowongan perut bumi, proses pengangkutan dan pemecahan batu ore, proses pemurnian emas, hingga pengrajin emas dan perak, lengkap bisa dilihat secara langsung di desa ini.
Jika pengunjung ingin melihat secara langsung aktivitas penambangan emas seperti di PT Freeport Indonesia di Papua, di desa ini juga didapati lokasi eks perusahaan tambang emas yang saat ini berubahan menjadi lokasi tambang tradisional."Kami harap seluruh desa yang berpotensi bisa ikut ADWi, tapi itu juga tergantung kesiapan desa masing-masing. Untuk desa desa yang sudah mendaftar, seperti Desa Napalicin, Lesung Batu Muda, Bukit Ulu, Sukamenang, Sungai Jernih. Kami akan terus jaring sampai penutupan pendaftaran 26 Mei mendatang," tegasnya.(zul/)
Kategori :