Selain hasil buruk di kualifikasi, Erick juga menyebutkan beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan tersebut. Salah satu kendala utama adalah masalah komunikasi.
Erick menyoroti kemampuan Shin Tae-Yong yang terbatas dalam berbahasa Inggris dan Indonesia, yang memengaruhi efektivitas komunikasi dengan para pemain.
“Seorang pelatih harus memiliki kemampuan untuk menerapkan strategi dengan baik, mampu berkomunikasi dengan pemain, dan menjalankan program secara menyeluruh. Kami merasa bahwa kurangnya komunikasi yang efektif menghambat keberhasilan tim,” tambah Erick.
Pencarian Pelatih Baru yang Fokus pada Strategi dan Komunikasi
Dengan berakhirnya masa kerja Shin Tae-Yong, PSSI kini sedang mencari pelatih yang memiliki kemampuan komunikasi yang lebih baik serta strategi yang lebih tepat guna mengangkat performa Timnas Indonesia.
Ke depannya, diharapkan pelatih baru dapat membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi, termasuk memenuhi target besar lolos ke Piala Dunia.