PALI - Banjir masih menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten PALI. Seperti di Dusun Jerambah Besi, Desa Karta Dewa, Kecamatan Talang Ubi. Disini puluhan rumah terendam dengan ketinggian air rata-rata 50 cm.
Kondisi ini membuat aktivitas warga terhambat akibat akses jalan yang terendam. ‘’Saat ini sudah sedikit surut, tapi kalau malam ketinggian air hampir mencapai 1 meter, bahkan jalan lintas ini tidak bisa dilalui kendaraan roda dua," ujar Tomi, warga Jerambah Besi.Yuni, warga Jerambah Besi lainnya mengaku, tidak bisa beraktivitas di kebunnya. Selain kebunnya yang terendam banjir, rumahnya juga tergenang. "Kebun karet kami juga ikut kebanjiran. Mangkuk penampungan getah banyak yang hanyut. Jadinya kami memilih diam di rumah dan bersih-bersih lumpur bekas terkena banjir," ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten PALI, Kartika Sari mengatakan, pihaknya langsung mengecek lokasi. "Saat kami ke lokasi air sudah surut. Karena memang hujan semalam cukup deras. Banjir di Jerambah Besi hanya lewat sebentar. Meski demikian kami tetap memantau dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," katanya.Kartika juga menghimbau warga mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain di air apalagi di aliran sungai. ‘’Biasanya kalau banjir lewat, anak-anak kerap bermain di air. Untuk itu, bagi para orang tua tolong awasi anak-anaknya dan melarang bermain di sungai karena meski air sudah surut tetapi arus sungai masih deras," himbaunya. (ebi)
Kategori :