Ini yang Harus Diperhatikan Jika Mandi Air Panas, Jika Tidak Ini yang Akan Terjadi

Senin 09 Dec 2024 - 05:00 WIB
Reporter : Srimulat
Editor : Srimulat

SUMATERAEKSPRES.ID - Apakah Anda lebih suka mandi menggunakan air panas atau dingin? Mandi adalah kebutuhan yang penting dilakukan setiap hari. Akan tetapi, ternyata mandi dengan suhu yang berbeda akan memberikan dampak yang berbeda pula bagi tubuh.

Dilansir dari helosehat, sebenarnya, baik mandi air panas dan air dingin, keduanya sama-sama berkhasiat bagi kesehatan. Menurut para ahli kesehatan, tidak ada satu anjuran yang paling benar.  Namun, karena khasiatnya yang berbeda, bisa menyesuaikan sendiri mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda.

Anda mungkin juga bisa menentukan apakah perlu menggunakan air panas atau dingin saat mandi pagi, atau juga ketika mandi sore. Untuk membantu Anda menentukan pilihan, cari tau lebih dalam mengenai masing-masing keunggulan dan kelemahan mandi air panas atau air dingin.

BACA JUGA:Ini Alasan Kamu Tidak Boleh Nyanyi di Kamar Mandi Menurut Islam!

BACA JUGA:Mandi Air Panas Turunkan Resiko Diabetes, Simak Disini Penjelasannya

Jika Anda suka mandi air panas dibandingkan air dingin, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, misalnya suhu air yang dipakai mandi.  Suhu air saat mandi air panas sebaiknya tidak lebih tinggi dari 44 derajat Celsius. 

Selain itu, jika Anda mandi air panas dengan suhu tersebut, hindari mandi terlalu lama. Mandi air panas selama 5—10 menit sudah bisa memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh Anda. Jika mandi dengan air panas sesuai anjuran yang telah disebutkan sebelumnya, Anda akan merasakan beberapa manfaat seperti di bawah ini.

•  Melancarkan peredaran darah. Mandi air panas bisa membantu melancarkan peredaran darah, apalagi jika Anda mandi pakai shower atau pancuran dengan tekanan air yang stabil. Berdiri di bawah pancuran selama 5 menit bisa semakin memperlancar sirkulasi pada arteri dan pembuluh darah.

•  Melemaskan otot-otot yang tegang, kaku, dan nyeri. Saat menikmati mandi air panas, termasuk dengan shower, Anda bisa sambil menggerak-gerakkan leher, pundak, pinggang, atau bagian tubuh lain yang kaku. Anda juga boleh sambil memijat ringan tubuh, misalnya pada lengan atau kaki, untuk meredakan ketegangan dan nyeri otot.

•  Mengurangi stres dan cemas. Sebuah penelitian jurnal Evidence-Based Complementary And Alternative Medicine menunjukkan bahwa air panas bisa merangsang otak untuk memproduksi hormon oksitosin. Hormon ini bertanggung jawab untuk membuat Anda merasa lebih senang dan positif.

BACA JUGA:Inilah Niat dan Tata Cara Mandi Wajib, Umat Muslim Harus Tahu

BACA JUGA:Mandi Atau Makan Dulu, SImak Disini Jawabannya

•  Mencegah insomnia dan gangguan tidur. Bagi Anda yang sulit tidur karena insomnia atau memiliki gangguan tidur tertentu, silakan mencoba mandi air panas sebelum tidur. Anda pun akan merasa lebih tenang dan tidur lebih berkualitas.

Sebelumnya sudah disebutkan bahwa tak disarankan untuk mandi air panas dengan suhu lebih dari 44 derajat Celsius. Sebab, mandi dengan suhu yang terlalu panas dalam waktu yang lama berisiko menimbulkan berbagai dampak yang berbahaya bagi kesehatan.  Berikut adalah beberapa risiko mandi dengan air panas yang mungkin terjadi.

•    Kulit kering dan pecah-pecah. Meskipun terasa menenangkan, mandi air panas bisa membuat kulit kering. Pasalnya, air panas bisa mengganggu kelenjar minyak di kulit. Akibatnya, permukaan kulit jadi pecah-pecah dan kulit yang kering terasa gatal. Jika Anda memiliki masalah kulit kering, sebaiknya hindari mandi air panas terlalu sering.

Kategori :